Mohon tunggu...
Apriani Dinni
Apriani Dinni Mohon Tunggu... Guru - Rimbawati

Biarkan penaku menari dengan tarian khasnya, jangan pernah bungkam tarian penaku karena aku akan binasa secara perlahan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Memikat Mendekat Terpikat

23 September 2020   16:20 Diperbarui: 23 September 2020   16:26 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Aku melihat bentangan sayap memikat

Bentangannya kokoh membuat terpikat

Sebuah perjalanan semakin mendekat

Sebuah ingin kembali melihat

Berlindung di bawah sayap sepanjang hayat

Mendiamkan sebuah debat

Membungkam mulut-mulut jahat

Dari orang-orang keparat

Membujuk kejalan sesat

Penuh tipu muslihat

Menancap bagai paku berkarat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun