Mohon tunggu...
Apriani Dinni
Apriani Dinni Mohon Tunggu... Guru - Rimbawati

Biarkan penaku menari dengan tarian khasnya, jangan pernah bungkam tarian penaku karena aku akan binasa secara perlahan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bambu "Berkata"

9 Agustus 2018   08:55 Diperbarui: 11 Oktober 2018   22:18 337
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Udara sejuk ku hirup bebas

Tempat asri berjalan tak beralas

Mengisi kehidupan tanpa bekas

Tempat kenangan sangat membekas

Terlihat bambu tergantung

Melihat diam mematung

Tak lepas Mata memandang

Ku sentuh penuh bimbang

Seolah bambu berkata

"Disini aku merana"

"Kembalikan ke tempat semula"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun