Mohon tunggu...
Apreza EkaYuliani
Apreza EkaYuliani Mohon Tunggu... Lainnya - AEY

Nothing Impossible

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hujan Pagi Ini

30 November 2020   12:02 Diperbarui: 30 November 2020   12:30 232
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Suara azan memaksaku bangun

Masih mengeliat dan aku tertegun

Aku membelalak mata

Disambut sinar lampu yang sorotnya berwarna

Terdengar sayup-sayup suara kicau burung yang mengepak sayap

Indahnya ranum embun mengalir diujung daun

Semilir dersik yang terpendam memberontak memasuki paru

Tanpa diundang sang langit terlihat muruh

Tiba-tiba setetes air jatuh menghantam

Sang arunika pagi ini tak datang 

Memilih menengelam dalam kelam nya  air nirwana

Hujan pagi ini

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun