Kotabumi - Universitas Muhammadiyah Kotabumi (UMKO) telah menerjunkan 200 mahasiswa dalam program Kuliah Kerja Nyata (KKN), sejak 10 Agustus lalu.Â
Mahasiswa KKN yang bertugas mengabdi di dusun tunggal binangun  mengaku warga setempat di sekitar tempat tinggalnya sudah memahami apa yang wajib dan dilarang dilakukan selama masa pandemi ini.
"Banyak yang sudah paham harus berbuat apa agar terhindar dari virus korona. Dan memutus mata rantai penyebarannya. Tapi saya tetap mengedukasi ke mereka terutama anak-anak . Saya selalu mengingatkan dan memberi informasi baru terkait covid-19 melalui WhatsApp Group (WAG) kampung dan memngajarkan anak-anak untuk selalu mencuci tangan dengan benar," beber mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) jurusan Pendidikan Matematika ini.
Selama sebulan, Mahasiswa KKN UMKO membuat berbagai leaflet dan video edukasi terkait covid-19. Keduanya kemudian di-broadcast ke WAG yang beranggotakan warga Dusun Tunggal Binangun melalui Kepala dusun, Prayitno. Tak hanya itu, Mahasiswa KKN Â juga membuat dan memasang spanduk edukasi covid-19 di beberapa titik di sekitar kampung. Sekaligus menyediakan tempat cuci tangan lengkap dengan sabunnya tepatnya dibalai dusun.
"Saya membuat kampanye lawan covid-19 melalui video cuci tangan yang benar. Karena itu penting bagi masyarakat. Video itu saya kirim ke WAG dan diunggah ke sosial media. Sehingga tidak hanya warga setempat yang mendapatkan ilmu, tapi juga khalayak umum," sambungnya.
Kepala Dusun Tunggal Binangun, Prayitno mengapresiasi upaya edukasi yang dilakukan  mahasiswa KKN UMKO lainnya. Menurutnya, kegiatan tersebut dilakukan atas dasar rasa peduli terhadap pandemi covid-19. Agar masyarakat lebih paham tentang apa itu covid-19.
"Sehingga warga mengetahui cara mencegah penularan virus korona ini. Kegiatan ini sangat bermanfaat. Keberadaan mahasiswa sebagai bentuk kontribusi terhadap penanganan pandemi," ujarnya. (Prayitno)