Emas sudah lama dikenal sebagai simbol kekayaan dan salah satu instrumen investasi yang paling stabil. Namun, seiring berkembangnya teknologi, kini kita tak hanya bisa membeli emas fisik seperti logam mulia atau perhiasan, tapi juga emas digital yang menawarkan cara investasi yang lebih praktis.
Lantas, mana yang lebih cocok untukmu? Yuk, kita bahas satu per satu!
Emas Fisik: Sentuhan Nyata, Nilai Nyata
Investasi emas fisik seperti emas batangan, koin emas, atau perhiasan masih menjadi favorit banyak orang. Rasanya ada kepuasan tersendiri saat bisa menggenggam aset yang kita miliki. Beberapa keunggulan emas fisik antara lain:
-
Kepemilikan Nyata: Kamu bisa menyimpan, memegang, bahkan menjual emas kapan saja.
Lindung Nilai: Di tengah inflasi atau ketidakstabilan ekonomi, emas fisik tetap mempertahankan nilainya.
Nilai Koleksi: Perhiasan atau koin emas tertentu bahkan bisa memiliki nilai tambahan dari sisi seni dan kelangkaan.
Namun, emas fisik juga punya tantangan: harus disimpan dengan aman, ada biaya tambahan untuk penyimpanan, serta potensi kerugian dari biaya pembuatan (terutama pada perhiasan).
Emas Digital: Investasi Praktis di Ujung Jari
Kalau kamu ingin investasi emas tanpa ribet menyimpan secara fisik, emas digital bisa jadi pilihan. Dengan modal kecil, kamu bisa mulai berinvestasi emas melalui aplikasi atau platform keuangan digital. Keunggulannya:
