Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, globalisasi adalah proses masuknya ke ruang lingkup dunia. Istilah globalisasi ini telah digunakan sejak 1980-an. IMF (Internasional Monetary Fund) menyebut globalisasi sebagai sebuah proses sejarah yang merupakan hasil inovasi manusia dan perkembangan teknologi.
Pengertian globalisasi menurut para ahli:
- Peter Drucker mengatakan globalisasi adalah sebuah istilah menyeluruh untuk berbagai proses yang berada di jantung ekonomi global, yaitu penyebaran komunikasi global secara instan, pertumbuhan perdagangan internasional yang cepat, dan pasar uang global (pasar perusahaan global).
- Martin Albrowm melihat globalisasi sebagai keseluruhan proses ketika penduduk dunia terinkorporasi (tergabung) dalam masyarakat dunia yang tunggal, masyarakat global.
- Mansour Fakih mengatakan globalisasi adalah proses yang ditandai dengan pesatnya perkembangan paham kapitalisme, yakni kian terbuka dan mengglobalnya peran pasar, investasi, dan proses produksi dari perusahaan-perusahaan transnasional.
Pengertian globalisasi secara umum:
- Globalisasi sebagai transformasi lingkup cara pandang. Dengan kata lain, globalisasi menyangkut transformasi isi dan cara merasa serta memandang persoalan di kalangan masyarakat dunia.
- Globalisasi sebagai transformasi modus Tindakan dan praktik. Dengan kata lain, globalisasi menunjuk pada proses kaitan yang makin erat di antara semua aspek kehidupan pada skala Mondial (dunia).
Globalisasi adalah sebuah kebergantungan antarmasyarakat dunia dalam hal budaya, ekonomi, dan interaksi tanpa dihalangi oleh batas negara/ geografi. Karena itu globalisasi adalah suatu periode ketika mengglobalnya interaksi masyarakat dunia dalam hal budaya, ekonomi, dan interaksi tanpa dihalangi oleh batas negara/ geografi. Globalisasi ini berkembang dikarenakan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, dimulai sekitar pada abad XX.
Globalisasi ini bisa menjadi dampak yang baik dan juga dampak yang buruk untuk manusia. Dampak positif dari globalisasi ini adalah dengan berkembangnya teknologi setiap harinya banyak hal akan menjadi mudah dilakukan untuk manusia, seperti manusia bisa membuat mobil yang dikendarai oleh mesin bukan dari manusia. Selain bisa membantu manusia dalam hal itu kalau teknologi ini sebenarnya sudah membantu kita dalam masa ini, dikarenakan sekarang ini kita masih berada di dalam pandemik dan disarankan oleh pemerintah untuk menetapkan diri dirumah pastinya susah untuk masyarakat untuk melakukan aktivitas-aktivitas mereka masing-masing, dengan adanya teknologi sekarang bekerja ataupun bersekolah bisa dilakukan secara online, tanpa manusia harus pergi ketempat lain lagi.
Habis itu selain teknologi ini membantu dalam pendidikan dan kendaraan, teknologi juga bisa membantu ekonomi yang dulunya susah sekali manusia untuk mendapatkan kebutuhan mereka lengkap dikarenakan di negaranya memilki hal-hal yang terbatas dan susah untuk meminta bantuan dari negara lain karena jauh, tetapi sekarang mereka dapat mendapatkan barang-barang tersebut karena adanya ekspor-impor. Sehabis itu globalisasi juga membantu dalam bidang politik contohnya sekarang banyak organisasi-organisasi yang dibentuk membantu antar satu dengan yang lain, contoh organisasi-organisasi itu adalah WTO (World Trade Organization), World Bank, ASEAN (Association of Southeast Asian Nations), dan masih banyak lagi. Selain itu globalisasi juga membantu dalam bidang sosial contohnya adalah di Indonesia terdapat banyak sekali budaya-budaya yang dari luar mempengaruhi dalam bidang musik, baju, makanan, dan lain-lain.
Tetapi kalau adanya dampak positif dalam suatu hal pastinya ada dampak negatifnya. Contoh dampak-dampak negatif yang ditimbulkan oleh globalisasi adalah karena berkembangnya teknologi terus-menerus manusia makin lama pastinya akan makin bergantung terhadap teknologi yang bisa mengakibatkan manusia menjadi pemalas, tidak ingin melakukan apa-apa lagi dan malah bergantung terhadap teknologi. Selain itu teknologi bisa saja menggantikan pekerjaan-pekerjaan manusia dan menyebabkan banyak pekerjaan dilakukan menggunakan teknologi dan tidak memerlukan sumber daya manusia lagi, yang bisa menyebabkan peningkatan pengangguran. Sehabis itu dampak negatif lainnya adalah karena banyak budaya yang dari luar masuk jadi kaum-kaum muda banyak yang melupakan tentang budaya mereka sendiri dan itu bisa menyebabkan generasi-generasi lainnya tidak mengetahui atau mengingat budaya-budaya mereka.
Habis itu dalam bidang politik misalkan adanya 2 negara yang bisa bertengkar akan kesalahpahaman atau perbedaan pendapat, hal ini bisa mendampakkan organisasi-organisasi yang awalnya dibentuk untuk membantu antar satu dengan lain malah menjadi perperangan antara 2 negara. Globalisasi ini juga bisa membuat masyarakat menjadi bersifat individualisme karena kaum muda sekarang banyak yang lebih fokus terhadap gadget mereka, mereka jadi mulai tidak peduli atau tidak memikirkan hal-hal yang terjadi disekitarnya, tetapi mereka malah lebih fokus terhadap gadget mereka.
Solusi yang bisa dilakukan kaum muda sekarang adalah walaupun teknologi berkembang dan dapat membantu banyak hal kita harus mencegah akan terjadinya kemalasan dan tidak selalu bergantung terhadap teknologi. Selain itu kaum muda jangan melupakan budaya-budaya mereka sendiri, walaupun ada banyak budaya-budaya luar yang baik kita juga tidak boleh melupakan budaya sendiri karena budaya sendiri juga seindah budaya luar. Selain itu jangan sampai globalisasi ini bisa menyebabkan peperangan antar negara hanya karena kesalahpahaman ataupun perbedaan pendapat. Terakhir kita jangan terlalu fokus terhadap gadget kita sendiri, sekali-sekali kita lebih baik berbicara kepada keluarga, memperhatikan lingkungan sekitar, membantu teman yang sedang kesusahan, dan juga lebih baik bermain gadget disarankan hanya 1-3 jam saja.
Untuk menerima akan globalisasi itu bisa saja susah dikarenakan ketakutan akannya perubahan terhadap masyarakat, tetapi globalisasi walaupun banyak sekali dampak negatifnya globalisasi ini dapat menyebabkan dampak positif yang ada dalam kehidupan masyarakat setiap harinya. Kita yang nanti akan suatu hari menjadi pemimpin generasi ini harus siap akan perubahan-perubahan yang akan datang, tetapi walaupun nantinya akan banyak perubahan kita tetap tidak boleh lupa akan budaya-budaya kita sebelumnya.
Jadi kesimpulan dari artikel ini adalah walaupun globalisasi ini memiliki banyak sekali dampak positifnya, globalisasi ini juga memiliki banyak dampak positifnya. Dan sebagai kaum yang nantinya akan memimpin generasi kita harus siap untuk menerima perubahan-perubahan yang akan datang sekaligus menyimpan budaya-budaya yang ada. Terima kasih telah membaca artikel ini, saya meminta maaf kalau misalnya ada kata-kata yang salah. Terima Kasih.
