Melati Putih
Kau Melati
Putih yang lembut, Harum.
Dengan senyum,
Kau menyapa mentari pagi
Lalu angin membawa harummu
Memberi kabar pada dunia
Dunia hati yang sepi
Sesepi malam yang tak berbintang
Yang, tanpa seruling tanpa rembulan.
Melati,
Kadang sujud dan kadang berbaring.
Berdoa atau mengabarkan.
Di setiap malam sepi itu.
Melati,
Maukah kau menjadi seruling itu.
Menjadi pelipurlara.
Menjadi rembulan dimalam itu.
Yang terasa gelap dan sepi.
Melati,
Tumbulah ditaman maha luas ini.
Yang seluas jiwa dan harapanku.
Agar senyummu hadir
Saat aku membuka atau menutup mataku.
Melati,
Aku merindu.
Oleh. Joni Apero.
Palembang, 3 Juli 2019.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!