Mohon tunggu...
Anugerah Perdana
Anugerah Perdana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Hubungan Internasional Universitas Pembangunan "Veteran Jawa Timur"

Enthusiastic and highly motivated international relations student with leadership skills, initiative and looking for new challenges. Experienced in various internal and external campus organizations. With an interest in economics, politics and tourism.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Dinamika Hubungan Ukraina dan Rusia

20 Juni 2022   10:00 Diperbarui: 20 Juni 2022   10:22 191
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Keamanan. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Pixelcreatures

Ukraina dan Rusia memiliki hubungan perjalanan sejarah yang panjang sejak masa Kekaisaran Rusia pada abad ke 9. Maka dari itu hubungan kedua negara tersebut sangat kuat pada masanya. Berakhirnya perang dunia ke II yang dimenangkan oleh pihak sekutu, hal tersebut membuat Amerika Serikat dan Uni Soviet menjadi negara Superpower. 

Dengan perbedaan ideologi yang kedua negara tersebut miliki, yaitu Amerika dengan ideologi kapitalisnya dan Uni Soviet dengan ideologi komunismenya memicu perang dingin dan perseteruan antar kedua negara tersebut terjadi. 

Perang dingin tersebut diakhiri dengan kekalahan dari Uni Soviet yang ditunjukkan dengan runtuhnya Uni Soviet pada tahun 1991 dan munculnya negara-negara bagian yang mendeklarasikan kemerdekaannya dari Uni Soviet.

Salah satu negara bagian yang ikut mendeklarasikan kemerdekaannya pada 24 Agustus 1991 yaitu Ukraina, walaupun telah mendapatkan kemerdekaannya sebagai negara yang berdaulat namun Ukraina masih dalam pengarus Rusia. Tragedi nuklir Chernobyl yang terjadi pada tahun 1986 memunculkan rasa ketidakpuasan rakyat Ukraina terhadap sistem pemerintahan yang diterapkan oleh Uni Soviet. 

Kondisi tersebut juga melahirkan opini yang dimiliki ole Ukraina terhadap Rusia yang memperpanjang masa ekspansi mereka di wilayah Ukraina melalui Uni Soviet yang  menyebabkan lunturnya nilai kebudayaan yang dimiliki oleh Ukraina Sendiri.

Rusia dan Ukraina menjadi negara yang berdiri sendiri dan merdeka setelah runtuhnya Uni Soviet. Dengan status kemerdekaan kedua negara tersebut, Ukraina dan Rusia saling mengakui kedaulatan satu sama lain. 

Penandatanganan protokol pembetukan hubungan diplomatik antar kedua negara dilakukan pada tanggal 14 Februari 1992, kedua negara tersebut juga saling mengirimkan duta besar mereka sebagai perwakilannya. Awal hubungan kedua negara tersebut memang terasa baik, dengan banyaknya perjanjian yang ditanda tangani oleh kedua negara tersebut.

Perjanjian persahabatan juga pernah mereka tanda tangani pada tanggal 31 Mei 1997 melalui kerjasama dan kemitraan antar kedua negara tersebut. Dalam kesepakatan atau perjanjian yang dibuat oleh kedua negara tersebut memiliki 380 dokumen yang ditanda
tangani oleh kedua negara tersebut. 

Kesepakatan yang dibuat antara Ukraina dan Rusia yaitu melalui beberapa sektor, mulai dari bidang sosial, ekonomi, militer maupun politik. Dari sekian banyaknya kerjasama yang ditanda tangani oleh Ukraina dan Rusia, namun kerjasama ekonomilah yang memiliki peranan paling penting diantara hubungan bilateral dari kedua negara. 

Pada tahun 2004, terdapat banyak rangkaian acara protes yang dilakukan oleh rakyat Ukraina maupun diadakan acara politik yg diselenggarakan. 

Demonstrasi yang dilakukan besar-besarann di Ukarina terjadi akibat permasalahan korupsi yang terjadi selama bertahun-tahun, oleh karena itu masyarakat protes akibat pemerintahan yang dipegang oleh Presiden Leonid Kuchma dirasa tidak baik. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun