Mohon tunggu...
Anton 99
Anton 99 Mohon Tunggu... Dosen - Lecturer at the University of Garut

Express yourself, practice writing at will and be creative for the benefit of anyone

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

ATM Terblokir Bisa Aktif Kembali dengan Lima Ribu Rupiah

3 Juli 2021   23:26 Diperbarui: 8 Juli 2021   22:37 1275
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar : metro.tempo.co

Sebuah cerita berkenaan dengan salah satu bank di Indonesia yang terpercaya, bank ini menjadi favorit dan telah mendapat apresiasi luar biasa dari masyarakat Indonesia.

Pernyataan ini terbukti dengan begitu banyaknya peminat, nasabah dan lembaga yang bekerjasama dalam melakukan aktivitas transaksi maupun penyimpanan uang melalui produk layanan yang disediakannya.

Suatu ketika teringat akan sebuah janji terhadap teman bisnis yang berada di kota lain, terkait dengan akan melakukannya transfer uang melalui ATM salah satu bank di Indonesia.

Padahal waktu itu sebenarnya situasi sedang sibuk-sibuknya bekerja, kondisi lelah, cape dan lapar menyelimuti. Akan tetapi karena sudah berjanji apa boleh buat ya harus ditepati, saat itu jam di dinding menunjukan pukul 13.00 siang hari. 

Bank di Indonesia telah memberikan pelayanan prima, salah satunya menyediakan transaksi lewat ATM dengan biaya murah, maka tanpa berfikir panjang bergegaslah pergi dari ruangan tempat bekerja menuju salah satu ATM terdekat.

Setelah sampai, terlihat beberapa orang sudah antri disana menunggu giliran. Tidak lama, kamipun mendapat giliran untuk masuk ke dalam ruang ATM dan menggunakannya. 

Kondisi lapar, lelah dan cape di tengah hari yang sangat terik itu tidak menyurutkan niat, dalam benak hanya terfikir "saya harus segera tranfer uangnya, kasihan dia pasti sudah sangat menunggunya". 

Begitu kartu di masukan ke dalam mesin ATM, eeh... ternyata lupa lagi password-nya. Akupun mencari-cari nomor password di dalam dompet, yah barangkali pernah mencatatnya? Alhasil ternyata tidak ada.

Selanjutnya mencoba mengingat kembali paswordnya sambil terus berulangkali memasukannya pada mesin ATM itu, beberapa kali sudah dilakukan, tetap masih salah. 

Keringat pun bercucuran waktu itu, karena sudah berulang-ulang memasukan password salah terus, sedangkan diluar terdengar yang sedang antri berkali-kali mengetuk-ngetuk pintu, mungkin mereka merasa kesal karena kelamaan menunggu kami yang belum keluar juga dari dalam kamar ATM-nya.

Apa yang terjadi, ternyata Kartu ATM Terblokir! karena salah terus memasukan nomor PIN. Waduh gimana nih?, Akupun akhirnya keluar sambil usap-usap kening sendiri yang saat itu bercucuran keringat. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun