(Jakarta)Buku baru Anthesianz  sudah resmi diumumkan dirilis di  tahun ini, kabar gembiranya buku pertamanya yang berjudul sama seperti lagu dalam album #1 Anthesianz berjudul "Remains Here To Stay" sudah bisa dinikmati secara digital melalui laman Smashwords.
Buku pertamanya ini terinspirasi dari hasil penelitiannya saat berkunjung ke wilayah kampung Kunjungan Pangdam Baduy dalam.
Sedangkan buku keduanya "The Wonderful Colors of Paradise in Education" pun sudah rilis versi e-book dan audiobook pada 14 maret 2022 Â di laman Smashwords.com
Dengan menemukan nilai-nilai tradisi yang unik dan bersahaja yang akhirnya dijadikan single olehnya. Buku ini memuat tema lagu yang terdapat di album perdananya #1 Hope. Diharapkan bahwa lagu-lagu dari album terbarunya tersebut akan menghiasi dan mengekspresikan pengalaman-pengalaman di setiap bab bukunya
Bukunya yang uku ketiga yang berjudul "The Leading Ladies at the School" yang bercerita tentang pengalamanya sebagai kepala sekolah yang diarahkan oleh para pendidik perempuan.
Biografi Penulis
Dr (Cand) Andi Sulistiadi MM, MEd atau dikenal dengan Anthesianz adalah seorang penulis buku, peneliti, aktor, pendidik, penyanyi dan pencipta lagu. Anthesianz resmi meluncurkan debut album bertajuk #1 Hope. Album yang berisikan 8 single ini juga akan meramaikan industri musik di dalam dan luar negeri, yang akan disusul dengan terbitnya buku The Wonderful Colors of Paradise in Education yang terinspirasi dari pengalamannya sebagai pendidik dan kepala sekolah.
Pria yang juga berprofesi sebagai kepala sekolah, dan juga seorang aktor ini menuangkan lirik lagu dalam bahasa Inggris yang dikemas secara apik dan kekinian. Lebih lanjut, Anthesianz yang berada di bawah naungan Artstage Globa dan kolaborasi dengan DistroKid New York U.S.A menyatakan bahwa album #1 Hope ini berisi lagu-lagu berkualitas dan memiliki makna yang dalam.
Karena pencipta lagu dan penyanyi memiliki perasaan dan emosi yang terkandung dalam vokal dan musik mereka.Selain itu, lagu-lagu tersebut akan menampilkan busana dari berbagai karya Wastra Nusantara, membuat album ini semakin kental dengan warna tradisi Indonesia. Ini merupakan bentuk kecintaan dan upaya pelestarian kain eksotis oleh seniman Indonesia yang didukung oleh pakar Wastra Nusantara Samuel Wattimena.
Pria kelahiran Purwakarta, 29 November 1979 ini dikenal sebagai penyanyi pop dengan suara khas dan jangkauan oktaf yang luas. Ia juga dikenal sangat menyukai penelitian ilmiah di bidang seni, budaya, dan pendidikan, khususnya di Indonesia. Beliau adalah seorang peneliti doktoral manajemen pendidikan di Universitas Pelita Harapan Menurutnya, kearifan lokal merupakan warisan terbesar bangsa.
Wujudnya bisa apa saja, seperti kesenian, adat istiadat, pusaka, nilai filosofis dan sejenisnya. Anthesianz sendiri dinobatkan sebagai #ArtistofChange atas kepeduliannya terhadap Gerakan amal internasional dan juga official artist channel di YouTube. Nama tersebut dimaknai secara imajinatif olehnya sebagai seseorang yang memiliki nilai-nilai kebaikan dan kebenaran, dunia yang penuh kejujuran, kedamaian, cinta kasih dan perubahan yang baik.
