Mohon tunggu...
Mohamad Ansori
Mohamad Ansori Mohon Tunggu... Guru - Pembelajar

Salah satu cara mendekat pada Allah Swt adalah mentaati perintahNya tanpa bertanya mengapa harus melakukannya.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Antara BDR dan Bermain Bebas

24 September 2020   17:12 Diperbarui: 24 September 2020   17:17 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pada umumnya, BDR lebih dimanfaatkan anak untuk bermain daripada belajar di rumah. Paling tidak, dalam perspektif waktu, anak lebih banyak menghabiskan untuk bermain daripada belajar. Tanpa guru, teman, dan dan tempat belajar yang bernaman sekolah, kualitas belajar mereka tetap mengalami perubahan. Oleh karena itu, orang tua harus pandai-pandai mengarahkan waktu bermain anak dengan permainan-permainan yang edukatif. Orang tua tetap harus membatasi waktu bermain anak agar anak tetap menyadari bahwa tugas utamanya adalah belajar. (ans)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun