Mohon tunggu...
Annisya Fitriani
Annisya Fitriani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa universitas Nasional

Mahasiswa Universitas nasional

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pelatihan Public Speaking dan Leadership pada Anggota Ekstrakulikuler Taekwondo MTs Al-Kautsar

4 Januari 2022   22:27 Diperbarui: 4 Januari 2022   23:08 424
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

JAKARTA -- Taekwondo berasal dari negara Korea yang berdiri sejak tanggal 28 Mei 1973 dan di pimpin oleh Presiden Kim Un Yong pada saat itu. Dalam Bahasa Korea Taekwondo merupakan gabungan kata dari "Tae" yang artinya menghancurkan dengan kaki, "Kwon" yang artinya tinju, serta "Do" yang artinya berjalan atau seni. Jadi dapat disimpulkan bahwa Taekwondo ialah seni bela diri yang menggunakan kaki dan tangan sebagai senjata beladiri untuk melindungi diri dari lawan.

Pada awalnya Taekwondo hanya berkembang di negara Korea saja tetapi seiring berjalannya waktu Taekwondo mulai dikenal hampir di seluruh dunia termasuk di Indonesia sendiri. Banyak dari masyarakat Indonesia baik anak-anak, remaja ataupun dewasa sudah mengikuti latihan bela diri ini.

Seni bela diri ini pada umumnya menekankan tendangan yang dilakukan oleh satu sikap bergerak dengan menggunakan daya jangkauan yang luas serta kekuatan kaki yang yang lebih besar agar dapat menaklukkan lawan sehingga lawan tidak dapat melawan balik. Dalam suatu pertandingan, tendangan berputar, 45 derajat, depan, kapak, serta samping ialah yang paling banyak digunakan; tendangan seperti tendangan melompat berputar, skip, dan juga menjatuhkan.

Dokpri
Dokpri

Selain yang sudah dijelaskan di atas, pada kegiatan Pengabdian dan Perencanaan kepada masyarakat kami sebagai mahasiswa Universitas Nasional jurusan Ilmu Komunikasi ingin memberikan Pelatihan Public Speaking serta Leadership kepada anak-anak yang mengikuti ekstrakulikuler di MTS Al-Kautsar, Depok. 

Kami memberikan beberapa penjelasan, manfaat, serta cara mencegah kepanikan dalam public speaking dan leadership yang dapat dimengerti oleh mereka. Hal ini dilakukan untuk memberikan gambaran kepada mereka sehingga diharapkan materi yang disampaikan dapat berguna di kemudian hari.

Selain itu kami juga memberikan reward berupa snack bagi mereka yang dapat menyimpulkan beberapa materi yang sudah dijelaskan sebelumnya. Tidak hanya itu, bagi anak-anak yang belum dapat menjawab juga akan mendapatkan sebuah botol minum berukuran sedang dan diakhir acara kami berserta anak-anak yang mengikuti ekstrakulikuler berfoto bersama guna mengabadikan momen.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Video Pilihan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun