Salah satu polusi terbesar di dunia adalah sampah plastik. Hal inilah yang menjadi salah satu alasan mengapa perlu ada aturan dalam penggunaan kantong plastik.
Di Indonesia sendiri mulai Juli 2020 ini dibeberapa wilayah sudah diberlakukan aturan ini. Tentu aturan pelarangan ini tidak akan bisa berjalan dengan baik jika tak dipatuhi masyarakat seluruhnya.
Pemerintah perlu bantuan dari berbagai elemen masyarakat mulai dari komunitas-komunitas pecinta lingkungan sampai dengan pemberian edukasi bagaimana cara mengelolah atau memanfaatkan kantong plastik menjadi sesuatu yang bernilai.
Sebelumnya saya sudah membahas mengenai ulat yang bisa memakan si kantong kresek ini. Namun, masih ada 3 hewan lagi yang ternyata bisa menjadi harapan kita untuk mengurai sampah plastik ini.
Apa saja makhluk-makhluk itu?
Berikut 4 makhluk hidup yang bisa membantu manusia untuk mengurai sampah plastik:
Pertama, Jamur
Benar saja sampah plastik membutuhkan waktu yang super duper lamanya untuk terurai. Ada sebuah jamur yang ditemukan di tumpukan-tumpukan sampah di Pakistan. Jamur ini bernama Aspergillus tubingensis.
Jamur ini bisa mengurai plastik jenis poliuretana dibuat dari produk kulit sintesis. Jamur ini mengurai plastik dalam waktu 8 minggu. Makasi Jamur...
Kedua, Cacing
Cacing ini bisa melahap plastik dan styrofoam. Cacing ini bernama Squirmy Mealworms dan memiliki sistem pencernaan yang bisa membantu mengurai sampah. Ia juga bisa bertahan hidup hanya dengan melahap plastik dan styrofoam.
Penemuan spesies cacing ini ditemukan di Cina oleh profesor dan mahasiswa Universitas Beihang, Cina.
Makasi cacing..