Gemolong, Sragen (5/8)-Selama pandemi COVID-19, Universitas Diponegoro menyelenggarakan kegiatan KKN TIM II 2020 yang dilakukan secara mandiri di desa masing-masing dengan tema “Pemberdayaan Masyarakat di tengah Pandemi Covid-19 Berbasis pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG’s)”.
Salah seorang mahasiswa Program Studi Teknik Lingkungan UNDIP bernama Annisa Sila Puspita melakukan edukasi mengenai pencegahan COVID-19 di Pasar Gemolong dengan menempelkan poster di area Pasar Gemolong dan banner di tempat ibadah serta melakukan penyuluhan kepada beberapa pedagang pasar.
“Alasan saya memilih lokasi ini dikarenakan Pasar Gemolong merupakan salah satu tempat keramaian dimana sering terjadi interaksi antar pedagang dan pembeli setiap harinya,” kata Annisa Sila.
“Bahkan di Pasar Gemolong sendiri telah terdapat pedagang yang terpapar virus corona, sehingga mendorong saya untuk melakukan edukasi ini,” kata Annisa Sila.
Selain itu Annisa Sila juga melakukan pengamatan tentang potensi sampah organik yang ada di pasar untuk pembuatan pupuk cair. Berdasarkan hasil pengamatan Annisa Sila terhadap Pasar Gemolong ditemukan banyak sampah organik yang terbuang sia-sia, sehingga keadaan ini memberikan ide padanya untuk memanfaatkanya menjadi pupuk cair dengan starter air leri.
“Adanya program ini diharapkan para pedagang di Pasar Gemolong dan warga sekitar Dukuh Gandurejo, Desa Gemolong dapat memanfaatkan sampah organik dan meminimalisir pembuangan serta menerapkan protokol kesehatan,” ujarnya.