Mohon tunggu...
Annisa Nabila Azka
Annisa Nabila Azka Mohon Tunggu... Mahasiswa - Taruni Geofisika STMKG

life's stilll going on

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Aurora, Bencana yang Indah

5 Juli 2022   23:05 Diperbarui: 5 Juli 2022   23:12 286
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Apakah sebelumnya kamu pernah mendengar mengenai aurora? Aurora merupakan salah satu peristiwa munculnya cahaya di langit yang membentuk seperti sebuah pita warna-warni yang menari-nari. 

Bentuknya pipih namun melebar ke bawah, bisa memanjang di suatu daerah atau juga meliuk-liuk. Aurora terlihat sangat indah. Banyak orang takjub dengan keindahannya. Aurora nampak sangat jelas pada malam hari, tetapi di beberapa tempat aurora bisa muncul pada siang hari.

Aurora sering muncul di daerah kutub, baik kutub utara maupun kutub selatan. Aurora yang muncul di kutub utara disebut aurora borealis atau Nothern lights, sedangkan aurora yang muncul di kutub selatan disebut aurora australis atau Southern lights. 

Salah satu tempat terbaik untuk melihat aurora yaitu di Abisko, Swedia. Kita bisa melihat aurora di tempat yang luas dan terpencil sehingga bebas dari gangguan polusi, terutama polusi udara. Salah satu faktor penting yag menyebabkan munculnya aurora adalah matahari.

Di matahari sering terjadi ledakan, entah ledakan kecil maupun besar. Ledakan-ledakan tersebut akhirnya melontarkan proton dan neutron ke angkasa. Ledakan yang besar bisa disebut sebagai badai matahari. Badai matahari yang sangat besar bisa mencapai planet lain di sekitarnya. 

Badai matahari yang mencapai Merkurius maupun Venus akan langsung diteruskan. Hal ini menyebabkan suhu di planet tersebut meningkat sehingga menjadi sangat panas. Suhu akan menjadi sangat tinggi dan bisa menyebabkan kebinasaan.

Munculnya aurora menjadi indikator adanya badai matahari yang mencapai bumi. Jika terlihat ada aurora di kutub maka dapat dipastikan bahwa sedang terjadi gangguan pada magnet bumi. Luas aurora menandakan bahwa banyaknya jumlah partikel yang masuk. Jika semakin banyak partikel yang masuk, maka gangguan yang terjadi juga semakin dahsyat.

Badai matahari yang mencapai ke bumi akan dihadang langsung oleh magnetosfer. Magnetosfer ini merupakan suatu lapisan oleh medan magnet bumi yang menyelubungi bumi. 

Salah satu fungsinya yaitu melindungi bumi ini dari partikel-partikel luar angkasa yang masuk ke bumi. Seperti halnya perisai yang melindungi bumi. Magnetosfer ini juga tersusun atas partikel-partikel. Partikel ini tentunya berada di atmosfer bumi.

Partikel dari matahari yang masuk ke bumi akan berinteraksi dengan atom-atom yang ada di bumi. Partikel tersebut akan ditarik dan diarahkan langsung ke kutub bumi. 

Partikel dari matahari tersebut akan bersinggunggan dengan partikel-partikel yang ada di atmosfer. Efek dari interaksi ini akan menghasilkan sebuah energi. Energi tersebut berupa cahaya yang berpendar. Cahaya inilah yang disebut dengan aurora.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun