Mohon tunggu...
ANNISA RIDHA N
ANNISA RIDHA N Mohon Tunggu... Mahasiswa - ~

Bismillah

Selanjutnya

Tutup

Parenting

Apakah Penting Mempelajari Sosial Emosional pada Anak Usia Dini?

5 Oktober 2022   23:25 Diperbarui: 6 Oktober 2022   08:26 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Parenting. Sumber ilustrasi: Freepik

•Duka cita atau kesedihan.

Untuk anak usia dini duka cita bukanlah hal atau keadaan yang umum. Hal ini dikarenakan orangtua, guru, orang dewasa yang ada disekitarnya berusaha mengamankan anak tersebut dari berbagai duka cita yang menyakitkan. Karena hal tersebut secara tidak langsung dapat merusak kebahagiaan masa kanak-kanak dan juga dapat menjadi dasar bagi masa dewasa yang tidak bahagia.

•Keingintahuan.

Anak usia dini menunjukkan keingintahuan dengan berbagai perilaku. Misalnya dengan bereaksi secara positif terhadap unsur-unsur yang baru, aneh, tidak layak atau misterius dalam lingkungannya dengan bergerak kearah benda tersebut, yang kemudian terus memperlihatkan kebutuhan atau keinginan untuk lebih banyak mengetahui tentang dirinya sendiri dengan maksud untuk lebih banyak mengetahui seluk-beluk unsur-unsur tersebut.

•Kegembiraan.

Gembira merupakan emosi yang menyenangkan yang dikenal dengan kesenangan ataupun kebahagiaan. Seperti halnya bentuk emosi sebelumnya, kegembiraan pada masing-masing anak usia dini berbeda-beda.

•Kasih sayang.

Kasih sayang merupakan reaksi emosional terhadap seseorang, binatang, benda. Hal ini sudah menunjukkan perhatian yang hangat dan memungkinkan terwujud dalam bentuk fisik atau kata-kata verbal. Namun perlu diingat kembali bahwa emosi setiap anak usia dini berbeda.

Sosial emosional adalah proses di mana orang mengembangkan keterampilan, sikap dan nilai-nilai yang diperlukan untuk memperoleh kemampuan untuk memahami, mengelola, dan mengungkapkan aspek sosial dan emosional dengan membentuk hubungan dan pemecahan masalah(Age & Hamzanwadi, 2020). 

Anak usia dini akan semakin memahami situasi dimana dapat menimbulkan emosi tertentu, ekspresi wajah yang mengindikasikan emosi tertentu dan emosi dapat mempengaruhi perlikau serta juga dapat mempengaruhi emosi orang lain. 

Denga melalui pergaulan atau hubungan sosial yang baik dengan orangtua, anggota keluarga, orang dewasa lainnya maupun teman bermainnya, anak akan mulai mengembangkan bentuk-bentuk tingkah laku sosial. Perilaku sosial emosional anak dipengaruhi oleh proses pelakuan bimbingan dari orangtua terhadap anak dalam mengenalkan berbagai aspek kehidupan sosial juga norma-norma kehidupan bermasyarakat. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun