Bahasa Indonesia merupakan bahasa resmi Republik Indonesia dan bahasa persatuan Indonesia. Bahasa ini diresmikan setelah proklamasi Indonesia, lebih tepatnya sehari setelah kemerdekaan Indonesia pada 18 Agustus 1945. Penamaan bahasa Indonesia diawali sejak direncanakannya sumpah pemuda pada 28 Oktober 1928. Kedudukan penting Bahasa Indonesia tercantum dalam Ikrar ke-tiga sumpah pemuda dan Undang-undang Dasar RI 1945 Bab XV.Â
Meskipun dipahami dan diucapkan oleh lebih dari 90 persen warna Indonesia, bahasa ini bukanlah bahasa ibu bagi banyak penuturnya. Istilah Bahasa Indonesia paling umun dikaitkan dengan bahasa baku yang sering digunakan dalam keadaan formal.Â
Fonologi dan tata bahasa Bahasa Indonesia menurut sebagian penelitian dianggap relatif mudah, karena dasar-dasar yang penting untuk komunikasi dasar dapat dipelajari hanya dalam kurung waktu beberapa minggu saja. Bahasa Indonesia memiliki 26 fomen, kemudian jumlahnya berubah menjadi 31 apabila alofon dan konsonan pinjaman juga dihitung.
Ejaan untuk Bahasa Indonesia mengalami beberapa tahapan, yaitu sebagai berikut :
1. Ejaan Van Ophuijsen
2. Ejaan Republik
3. Ejaan Pembaharuan
4. Ejaan Melindo
5. Ejaan yang disempurnakan
6. Ejaan Bahasa Indonesia
Bahasa ini merupakan bahasa yang terbuka bagi pengayaan kosakata dengan menyerap kata-kata dari bahasa-bahasa lain, baik dari dalam maupun luar negeri. penggunaan  bahasa didaerah biasanya lebih resmi dan sering kali tersisip logat di daerah Bahasa Indonesia itu diucapkan. bahasa daerahlah yang sering kali digunakan untuk berkomunikasi sehari-hari oleh masyarakat Indonesia.