Mohon tunggu...
Anne Tobing
Anne Tobing Mohon Tunggu... Guru

Seorang ibu rumah tangga dan guru. Menulis dengan bahasa yang ringan saja.

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Ibu dan Putri : Cerminan yang Tak Terpisahkan

10 Maret 2025   15:04 Diperbarui: 10 Maret 2025   15:04 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ibu dan Anak Perempuan (Sumber : kanya.id)

Pernahkah Anda melihat anak perempuan yang meniru ibunya? Dari gaya bicara hingga cara berdandan, mereka seperti versi kecil sang ibu. Saya pernah menyaksikan sendiri betapa lucunya seorang gadis kecil beraksi bak 'nyonya rumah'... Seorang anak perempuan berusia sekitar tiga atau empat tahun yang meniru ibunya dengan begitu lucu. Ia memanggil asisten rumah tangga (ART)-nya dengan nada perintah, "Sita...," panggilnya.

"Ya, Dek?" jawab Sita.

"Bukan dek, kamu jawabnya 'Ya, nyonya'," katanya dengan nada tegas.

Ia mengulangi panggilannya. "Sitaa..."

"Ya, Nyonya," balas Sita.

"Sapu dan pel lantai ini sampai bersih," perintahnya sambil berkacak pinggang.

Saya tersenyum melihatnya. Anak kecil itu adalah 'mini version' ibunya!

Ikatan Sejak Dalam Kandungan

Sebelum putri saya lahir, saya sudah membayangkan banyak hal tentang dirinya. Bahkan, namanya sudah saya pikirkan sejak SMA. Saat ia lahir, setiap hari saya membisikkan, "Kamu perempuan paling cantik, paling pintar, dan paling baik." Bayi kecil saya tersenyum mendengarnya.

Saya begitu bahagia bisa mendandani putri kecil saya, seolah-olah ia adalah boneka hidup yang selalu ingin saya jaga dan hiasi dengan penuh cinta.  Saya bahkan menjahit baju kembar untuk kami berdua. Saat berbelanja, saya sering tergoda membeli aksesori anak perempuan yang lucu-lucu. Beruntungnya, ia senang didandani seperti seorang putri. Namanya juga anak perempuan, sejak bayi ia selalu ingin tidur di dekat saya. Berbeda dengan kakaknya yang laki-laki, yang nyaman tidur di boks bayi. Ia tidak bisa terpisah dari saya, selalu ingin berada dalam pelukan ibunya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun