Atau, “Saya tahu main game itu seru, dan saya tidak akan pernah meminta kamu melepaskannya sama sekali. Tapi sesekali saya juga ingin menghabiskan waktu khusus bersama kamu. Bisakah kita mulai menyisihkan satu atau dua malam dalam seminggu hanya untuk berdua saja?”
Atau, “Memang berat melepas memorabilia karena sentimen yang terkandung di dalamnya. Tetapi jika barang-barang itu sampai menempati sebagian besar ruangan di rumah kita, tidak ada lagi tempat untuk melakukan aktivitas yang lainnya.”
Kedua, Ambil Waktu untuk Anda
Saat Anda menghabiskan waktu bersama pasangan, Anda menciptakan kenangan dan rasa kebersamaan. Hal ini akan menyebar atmosfir positif ke area lain dalam pernikahan Anda.
Ketika perjalanan hidup membawa Anda ke dalam masa-masa sulit, kenangan indah tersebut akan memberi Anda kekuatan dan harapan. Bahkan, pada hari-hari di mana Anda memberi pasangan kebebasan untuk menjalankan hobinya, dia mungkin akan merindukan saat-saat indah bersama Anda!
Menghabiskan waktu khusus bersama pasangan juga dapat menjadi contoh yang bagus untuk anak-anak tentang seperti apa pernikahan yang sehat. Anak-anak melihat Anda berdua saling mencintai. Ketika dewasa dan menikah, mereka mungkin akan melakukan hal yang sama.
Ketiga, Libatkan Diri dalam Hobi Pasangan
Pasangan akan merasa dihargai karena Anda meluangkan waktu untuk melangkah ke tempat yang membuatnya bahagia. Pasangan akan merasa bersemangat karena kini hobinya tidak hanya memberinya kegembiraan; namun ia dapat membaginya dengan Anda.
Wasana Kata
Menemukan hobi di mana pasutri dapat saling melengkapi, terkadang menjadi tantangan tersendiri. Namun demikian, jangan menganggapnya sebagai ketidakcocokan dengan pasangan.
Alih-alih, lihatlah itu sebagai kesempatan untuk membangun relasi yang lebih dalam dengan pasangan. Menjelajahi kegiatan dan hobi baru bersama dapat memperkaya hidup dan pernikahan Anda, menjadikannya pengalaman yang sangat indah.
Jakarta, 20 September 2022
