Mohon tunggu...
Siska Dewi
Siska Dewi Mohon Tunggu... Administrasi - Count your blessings and be grateful

Previously freelance writer https://ajournalofblessings.wordpress.com/

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Ibu Mariyati, Lima Dekade Berbagi Kasih

28 Desember 2020   06:00 Diperbarui: 29 April 2021   05:41 1724
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kiri: Ibu Mariyati memimpin rapat virtual, 15 Nov 2020. Kanan: siswa-siswi SD Sejahtera III di depan sekolah, 1972 (dokpri)

Dokumen olah pribadi
Dokumen olah pribadi
Ferry menambahkan bahwa ibunya memiliki cinta yang besar. Cintanya tidak hanya untuk keluarga tetapi juga untuk orang-orang di sekitarnya, terutama generasi muda.

Dokumen olah pribadi
Dokumen olah pribadi
Ferry berkisah bahwa ibunya adalah peziarah yang selalu rindu mencari kedamaian, inspirasi, dan kekuatan dari Tuhan. Selain itu, Ferry juga belajar dari ibunya bahwa kekayaan tidak melulu materi. Tuhan menganugerahkan kepada kita panca indera, kesehatan, kebijaksanaan, persahabatan, ilmu pengetahuan, bakat, dan kekuatan. Semua anugerah itu adalah kekayaan kita.

Dokumen olah pribadi
Dokumen olah pribadi
Kini, sebuah yayasan telah didirikan untuk  melestarikan dan  melanjutkan semangat hidup dan  karya  Sularto dan Mariyati yakni Yayasan Kesuma Bhakti. Victor Marinda, anak keempat, dipercaya menjadi Ketua Yayasan. Victor bercerita bahwa ibunya tetap gigih mengisi kehidupan pendidikan murid-murid SD Sejahtera III dalam era “Kenormalan Baru”.

Dokumen olah pribadi
Dokumen olah pribadi
Cerita Victor tentang kegigihan Mariyati mengikuti perkembangan teknologi diamini oleh Reni Romawati, isteri Herrys, yang kini dipercaya menjadi Kepala Sekolah SD Sejahtera III. “Ibu milenial deh,” komentar Reni sambil tertawa lebar. “Beliau punya hobi baru sekarang, nonton YouTube!”

Ibu Mariyati (berdiri, keempat dari kiri) dan Ibu Reni (berdiri, keenam dari kanan) bersama para guru dan siswa SD Sejahtera III (dokpri)
Ibu Mariyati (berdiri, keempat dari kiri) dan Ibu Reni (berdiri, keenam dari kanan) bersama para guru dan siswa SD Sejahtera III (dokpri)
Yayasan Kesuma Bhakti membuka diri kepada siapapun yang  berkehendak baik dan  memiliki semangat serupa untuk  ikut serta melanjutkan dan  mengembangkan karya kasih yang telah dimulai Sularto dan Mariyati.

Salah satu organisasi yang tergerak adalah ‘Cerdas Foundation’ yang sejak beberapa tahun terakhir menyantuni beberapa anak yang tidak mampu. Dengan bantuan dari ‘Cerdas Foundation’, anak-anak tersebut dapat membayar uang sekolah sehingga mengurangi jumlah siswa yang menunggak.  

Berbagi Kebahagiaan Lewat JNE

Terkesan oleh dedikasi dan kesetiaan Mariyati berbagi kasih selama lima dekade, ada donatur yang tergerak memberi bantuan berupa paket Komik Sains kepada para siswa SD Sejahtera III dengan menggunakan jasa JNE yang telah tiga dekade menjadi penghubung untuk mereka yang ingin saling berbagi kebahagiaan.

Kiri: Petugas JNE bersama staff gudang Komik Sains, kanan: Petugas JNE memasukkan paket ke dalam mobil (foto: dokpri)
Kiri: Petugas JNE bersama staff gudang Komik Sains, kanan: Petugas JNE memasukkan paket ke dalam mobil (foto: dokpri)
Ibu Reni Romawati menerima paket dari petugas JNE (foto: dokpri)
Ibu Reni Romawati menerima paket dari petugas JNE (foto: dokpri)
“Ternyata JNE dapat mengantar paket hingga ke pelosok desa. Saya ingin sedikit berbagi kebahagiaan dengan berlangganan komik sains untuk murid-murid SD Sejahtera III.” Cerita donatur yang tidak ingin disebut namanya. “Setiap bulan, komik sains ini akan menyapa para pembaca ciliknya dengan visualisasi yang apik, cerita yang menarik, dan bahasa yang mudah dimengerti.”

Beberapa siswa SD Sejahtera III sedang membaca komik sains (foto: dokpri)
Beberapa siswa SD Sejahtera III sedang membaca komik sains (foto: dokpri)
Wasana Kata

SD Sejahtera III adalah karya nyata Sularto dan Mariyati di jalur pendidikan untuk  memanusiakan manusia muda. Mereka ibarat penabur benih, tetapi Tuhan  sendirilah yang  memberikan pertumbuhan. Setelah SD Sejahtera III merayakan pesta ulang tahun emas, Ferry menuturkan bahwa pihak yayasan masih terus berjuang meningkatkan kesejahteraan para guru. 

Saya merasa beruntung diberi kepercayaan untuk menuliskan kisah Ibu Mariyati dan SD Sejahtera III. Semoga artikel ini dapat menginspirasi banyak orang baik untuk ikut berbagi kasih dengan mendukung kelangsungan dan perkembangan karya pendidikan ini. Indahnya berbagi kebahagiaan!

Jakarta, 28 Desember 2020

Siska Dewi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun