“Biarlah ini menjadi resolusi akhir tahun bagiku untuk menjadi seorang yang lebih baik besok, minggu depan, bulan depan, tahun depan, dan tahun-tahun berikutnya. Aku mau belajar membuka hati dan membiarkan rahmat Tuhan mengalir di sana.
Aku mau belajar memaafkan dan tidak terlalu keras terhadap diri sendiri. Aku juga akan tetap mencintai dan mendoakan anak-anak. Kurasa, bukan hal yang penting bagaimana mereka memandang aku.
Yang terpenting adalah mengingatan diri untuk sedapat mungkin tidak mengulang perilaku toksik, mengiringi langkah mereka dengan doa dan cinta agar mereka dengan jiwa bebas menemukan kebahagiaan mereka.”
Saya mengamini resolusi akhir tahun Swanny dan turut berdoa semoga sahabat karib saya ini juga dapat dengan jiwa bebas menemukan kebahagiaannya.
Jakarta, 25 November 2020.
Siska Dewi