Mohon tunggu...
Anjas Wade
Anjas Wade Mohon Tunggu... Guru - GURU SDIT DARUS SUNNAH

Saya sebagai pengajar sejak tahun 2011 dan memiliki hobi menulis dan senang mempelajari hal-hal baru

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Penerapan Pembelajaran Berbasis Proyek untuk Meningkatkan Kemampuan Diskusi dan Presentasi Siswa Kelas 6 SDIT Darus Sunnah

10 Desember 2022   23:05 Diperbarui: 10 Desember 2022   23:18 276
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kegaiatan diskusi/Dokumentasi pribadi

Setiap guru harus memiliki model pembelajaran yang tepat dalam mengaktifkan semangat belajar siswa dan itu merupakan indikator kesiapan siswa dalam mengikuti pembelajaran. Pembelajaran akan terkesan dinamis jika siswa mampu menunjukkan respon postif terhadap guru dan antar siswa itu sendiri. Misalya siswa yang aktif dalam kelas adalah siswa yang aktif mengikuti pembelajaran, mampu bertanya dan menjawab pertanyaan guru.

Pembelajaran akan lebih bermakna lagi jika dalam proses pembelajaran keterlibatan siswa dapat diupayakan demgan maksimal. Siswa menjadi pelaku utama dalam pembelajaran untuk memperoleh wawasan melalui kerja sama kelompok. Pengalaman belajar seperti ini perlu dialami oleh siswa dalam rangka mencari sendiri informasi melalui diskusi untuk menyelesaikan suatu masalah.

Dalam pada itu, konsep pembelajaran di atas diterapkan di kelas 6 SDIT Darus Sunnah dengan mengambil beberapa prinsip dan teknis model pembelajaran PjBL (Project Based Learning). Hal ini dilakukan dalam rangka meningkatkan kemampuan diskusi dan presentasi siswa. Langkah ini dilakukan berdasarkan pengalaman belajar sebelumnya yang cenderung monoton walaupun diberikan kesempatan diskusi dan presentasi. Teramati hanya beberapa siswa saja yang aktif berdiskusi dan mampu presentasi.

Kegiatan diskusi/Dokumentasi pribadi
Kegiatan diskusi/Dokumentasi pribadi

Langkah yang dilakukan guru dalam penerapan pembelajaran berbasis proyek yaitu :

  • Guru membentuk siswa ke dalam 4 kelompok
  • Guru mengarahkan siswa berliterasi tentang materi rangkaian listrik
  • Guru memberikan penjelasan singkat terkait literasi siswa
  • Guru memberikan tugas diskusi 1 : mencari referensi proyek kreasi rangkaian listrik dari internet dan memilih satu produk
  • Guru memberikan tugas diskusi 2 : menghitung pembiayaan alat dan bahan yang diperlukan dan dicatat dalam tabel
  • Guru memberikan tugas diskusi 3 : mendesaian gambar proyek
  • Guru memberikan tugas diskusi 4 : menyelesaikan proyek sehingga menghasilkan suatu produk kreasi rangkaian listrik sederhana.

Penyelesaian produk/Dokumentasi pribadi
Penyelesaian produk/Dokumentasi pribadi

Setelah perlakuan di atas dilakukan, dapat diamati perubahan kemampuan diskusi yang signifikan. Siswa lebih aktif dan fokus dalam setiap tugas dan diskusi kelompoknya. Pembelajaran seperti itu memberikan kesempatan pasa siswa untuk memperdalam pengetahuannya sekaligus mengembangkan kemampuan melalui kegiatan problem solving dan investigasi

            Langkah terakhir setelah dihasilkan suatu produk, siswa mempresentasikan produk yang mereka hasilkan. Karena produk yang dihasilkan merupakan barang nyata, dapat diamati selama presentasi siswa lebih fokus menyimak dan kelompok yang melakukan presentasi lebih baik dari pembelajaran sebelumnya. Sekitar 85% siswa aktif dalam diskusi. Jadi dapat disimpulkan bahwa pembelajaran berbasis proyek dapat meningkatkan kemampuan diskusi dan presentasi siswa kelas 6 SDIT Darus Sunnah. Dalam hal ini minimal ada pengaruh positif terhadap kemampuan siswa dalam diskusi dan presentasi.

Berikut hasil presentasi kelompok terbaik :


Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun