Mohon tunggu...
Veeramalla Anjaiah
Veeramalla Anjaiah Mohon Tunggu... Administrasi - Wartawan senior

Wartawan senior

Selanjutnya

Tutup

Hukum Artikel Utama

Tehreek Taliban Pakistan Merupakan Ancaman Besar bagi Pakistan

12 Januari 2023   17:13 Diperbarui: 13 Januari 2023   16:30 687
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pejuang Tehreek Taliban Pakistan (TTP) di Pakistan. | Sumber: Reuters via eeradicalization.com 

Oleh Veeramalla Anjaiah

Sejak tahun 2007 Pakistan telah menghadapi ancaman besar dari kelompok teror bernama Tehreek Taliban Pakistan (TTP) yang juga dikenal sebagai Taliban Pakistan.

Pakistan sendiri dikenal sebagai salah satu pendukung terkuat kelompok teror Taliban Afghanistan, Lashkar-e-Taiba, Jama'at-ud-Da'wah, Harikat-ul-Jihad al-Islami dan Jaish-e-Mohammed. Sangat aneh bahwa Pakistan menghadapi ancaman besar dari terorisme.

Tahun 2022 berakhir dengan Desember sebagai bulan terburuk bagi Pakistan sementara negara tersebut mengalami sebanyak 376 serangan teror pada tahun tersebut yang mengakibatkan bertambahnya jumlah korban di Khyber Pakhtunkhwa (KP) dan Balochistan.

Menurut Pusat Penelitian dan Studi Keamanan (CRSS), mayoritas serangan teror pada tahun 2022 diklaim oleh TTP, Negara Islam Khorasan (IS-K) dan Tentara Pembebasan Balochistan (BLA).

Secara keseluruhan, laporan tahunan CRSS tentang terorisme di Pakistan mengatakan bahwa KP mengalami "peningkatan kekerasan secara eksponensial" dimana jumlah kematian di sana juga tetap lebih tinggi.

"Korban kekerasan tertinggi adalah warga sipil, pejabat pemerintah dan aparat keamanan. Di antara warga sipil ada beberapa orang asing juga," kata laporan tersebut.

CRSS mengatakan bahwa setelah 28 November, "serbuan kekerasan teroris yang belum pernah terjadi sebelumnya" terjadi di KP dan Balochistan, dengan lebih dari 24 serangan di bulan Desember saja.

Ia menambahkan bahwa perkembangan ini menyebabkan kematian di KP menjadi hampir "64 persen dari semua kematian di negara ini".

"Sebagian besar kekerasan teroris berasal dari Afghanistan timur," laporan tersebut lebih lanjut mengutip para pejabat yang mengatakan, dengan "elemen top TTP yang beroperasi dari Afghanistan".

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun