Mohon tunggu...
Anizar Maulana
Anizar Maulana Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Perkenalkan nama saya Anizar Maulana, biasa dipanggil Anizar,Saya adalah mahasiswa aktif semester 1 Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.Saya berasal dari Kabupaten Bogor, Jawa Barat.Saya lahir di Bogor tanggal 25 Juli 2004,Ayah saya berasal dari Bandung sedangkan ibu saya asli orang Bogor,Jadi saya adalah orang Sunda asli karena kedua orang tua saya juga orang sunda.saya anak ke-3 dari 3 bersaudara,2 kakak saya adalah perempuan,sebagai anak laki_laki terakhir dan satu-satunya tentu besar harapan saya untu bisa menyenangkan kedua orang tua.saya lahir dan besar di Bogor,riwayat pendidikan saya ,saya pernah bersekolah di SD Negeri Cibatok 03,6 tahun sekolah disana lalu saya melanjutkan pendidikan di SMP Negeri 1 Cibungbulang alasannya selain dekat banyak teman saya juga yang bersekolah disana, selanjutnya masa SMA saya habiskan di SMA Negeri 1 Cibungbulang, sekolah yang sangat cintai,karena disinilah saya belajar banyak tentang arti kehidupan,ada banyak kenangan baik maupun buruk disekolah ini,momen terburuk bagi saya adalah ketika masa pandemi covid-19 dimana saat itu semua kegiatan belajar mengajar dilakukan secara daring, karena itu masa SMA saya banyak dihabiskan dirumah.meskipun begitu bagi saya masa SMA sangat mengasikan.setelah lulus SMA saya melanjutkan pendidikan saya ke jenjang universitas tepatnya di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta,saya memilih masuk UIN karena orang tua saya menganjurkan.awalnya ini pilihan berat bagi saya karena selain bukan pilihan utama saya juga tidak memiliki latar belakang pendidikan agama seperti pesantren.tetapi ini adalah ujian yang harus saya hadapi agar nanti saya bisa melihat batas kemampuan saya sendiri. Selamat bertemu di penugasan selanjutnya.:)

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Novel Pulang di Mata si Anak Rantau

2 Oktober 2022   17:34 Diperbarui: 2 Oktober 2022   17:41 353
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Novel Pulang adalah sebuah buku yang ditulis oleh Tere Liye pada tahun 2015 dan penerbitannya ialah Republika.pada buku ini Tere Liye menceritakan tentang kehidupan seorang anak rantau yang sudah lama hidup  jauh dari orangtua dan kampung halamannya.Hingga akhirnya pada suatu hari ia berkeinginan untuk pulang menemui ibunya.Namun, perjuangannya untuk pulang tidaklah mudah dan banyak mengalami problematik.

Buku ini sangat cocok dibaca oleh anak rantau,karena ceritanya sangat relate bagi mereka yang jauh dari kampung halaman.pengajaran-pengajaran tentang kehidupan juga banyak dibahas di buku ini,untuk mengetahui lebih jauh tentang novel Pulang ini berikut ringkasan ceritanya:

Cerita diawali dengan tokoh yang bernama Bujang yang sangat ahli dalam berburu babi hutan. Kepiawaiannya dalam berberu membuat seorang saudagar kaya dari kota,yaitu Teuke Muda terkesan hingga pada satu hari dirinya mengangkat Bujang sebagai anak angkat dan membawanya pergi ke kota.

Sebelum ini Bujang tidak pernah bersekolah. Namun, semenjak diasuh oleh Teuke Muda Bujang diberikan di pendidikan yang layak.Bujang tumbuh menjadi seorang dewasa yang sudah mempunyai pekerjaan.

Selain itu,Ia juga diberikan pendidikan beladiri oleh Teuku Muda agar nantinya Bujang menjadi sosok yang kuat. Sampai akhirnya, ia pun dijadikan pengawal setia oleh Teuku Muda.

Kepintaran, ketangkasan, serta kepiawaiannya dalam bela diri  membuatnya ikut dalam misi memberantas judi dan mencuri dokumen penting yang dipunyai oleh keluarga Mater Dragon. Kesuksesannya dalam menuntaskan misi membuat Bujang harus pindah ke Ibu kota untuk menyelesaikan misi-misi lain yang diberikan oleh Teuke Muda.

Semakin lama kesehatan Teuku Muda mulai menurun. Situasi itu membuat Ia menunjuk Bujang untuk dijadikan ketua dalam misi yang akan dijalankan oleh dirinya dan orang-orang yang selama ini bekerja dengannya.

Alasan dibalik Ia memilih Bujang sebagai ketua, dikarenakan Teuke Muda sudah merasakan ada kejanggalan terhadap orang-orang yang bekerja sama dengannya. Di sisi lain, Teuku Muda berpikir bahwa hanya Bujang yang bisa dipercayainya untuk dijadikan sebagai pimpinan karena Bujang memiliki rasa bertanggung jawablah sangat tinggi.

Tanpa berpikir panjang Bujang menerima itu karena dia ingin membalas jasa Teuku Muda yang selama ini sudah membantunya, Bujang pun memutuskan untuk  terus setia berada di sisi Teuke Muda. Hal pertama yang dilakukan Bujang adalah Ia membantu  menangkap para pengkhianat dalam keluarga besar Teuku Muda yang rupanya mempunyai dendam masa lalu.

Pada satu hari Bujang mendapatkan informasi bahwa ibunya pergi entah kemana dan tidak ada satupun orang yang mengatahuinya. Mendengar kabar itu, Bujang langsung pulang  ke kampung halamanya dan untuk memastikan informasi tersebut.Bujang meminta izin kepada Teuku Muda untuk pulang menemui ibunya, awalnya Teuku Muda tidak memberikan izin akan Ia merasa apabila Bujang pergi maka tidak ada yang memimpin pasukannya.Bujang meyakinkan Teuku Muda bahwa ia akan kembali jika sudah menemui ibu,dan Teuku Muda pun menyetujuinya.

Pada saat diperjalanan pulang Bujang menerima kabar bahwa ibu sudah meninggal, Rupanya ini adalah sebuah jebakan dari musuh agar Bujang jauh dari tuannya.
Bujang yang tidak mengetahui ini adalah tipuan tetap meneruskan perjalanannya ke kampung halamannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun