Mohon tunggu...
Anita Pertiwi
Anita Pertiwi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Seorang pelajar

August girl

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Badut-badut Kesepian

7 Oktober 2021   22:10 Diperbarui: 7 Oktober 2021   22:16 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku berteman dengan riuh, lampu merah dan sampah

Tatkala hijau berganti merah, kau menepi

Amarah memenuhi, netra cokelat itu penuh api

Aku beraksi

Penghibur tak pernah meminta libur,

Uang bukan tujuan tuk melacur

Terkadang lebih sesak ditusuk sepi

Ketimbang diseruduk sapi

Tak apa bila kau tak mengerti,

Toh senyummu bersemi

Ketika hijau itu kembali

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun