Peningkatan Pemahaman Masyarakat Mengenai COVID-19 dan Anjuran Social Distancing Melalui Instagram dan Youtube

(Bekasi, 6 Juli 2020) COVID-19 merupakan penyakit yang ditimbulkan oleh infeksi virus SARS-COV-2. Penyakit ini memengaruhi banyak aspek hidup manusia karena infeksinya yang cepat dan luas. 

Persebaran penyakit ini sudah mencapai 215 negara di dunia dan menginfeksi 3.884.434 orang per 10 Mei 2020 (WHO, 2020). Tak terkecuali dengan kehidupan masyarakat di daerah Margahayu, Bekasi Timur. Kantor-kantor menerapkan bekerja dari rumah, sekolah ditutup agar pelajarnya belajar dari rumah, pertokoan dan bisnis juga mengubah cara bekerjanya dari jarak jauh. 

Penyesuaian ini membutuhkan kesiapan dan kemauan orang-orang demi tercapainya perlambatan penyebaran virus yang memungkinkan tertanganinya penyakit ini. 

KKN UNS dengan program KKN daring menawarkan solusi atas beberapa masalah yang masih terjadi adalah kurang patuhnya masyarakat terhadap imbauan pemerintah karena kurangnya edukasi yang personal terhadap masyarakat tersebut, maka KKN UNS memungkinkan dibuatnya edukasi berbentuk video mengenai COVID-19, info kesehatan mental selama masa pandemik, pengetahuan PHBS, pembentukan kebiasaan baik seperti berolahraga walaupun di dalam rumah dan hal-hal yang dapat membantu masyarakat beradaptasi selama melakukan kegiatan dari rumah atau ketika membatasi berkegiatan di luar yang menyasar terhadap siswa/siswi dan masyarakat awam dengan bahasa yang mudah dipahami dan konteks yang sesuai dengan situasi mereka. 

Program yang akan dilaksanakan terbagi menjadi 6 bidang dan sudah dikonsultasikan dan disetujui oleh DPL yaitu Dr. drg. Risya Cilmiaty, M. Si., Sp. KG. yang juga turut memberikan saran dan memantau berjalannya kegiatan KKN ini. "Program ini diharapkan mampu menbuat masyarakat mengerti mengapa PSBB diberlakukan dan meskipun sudah memasuki era new normal, namun jika memang masih tidak berkepentingan ke luar rumah, diharapkan masyarakat tetap meminimalisasi ke luar rumah dan selalu menjaga diri dengan menerapkan PHBS dan mematuhi protokol kesehatan yang berlaku." Ujar Anis Sofia Harjanti mengenai harapannya tentang pelaksanaan KKN daring ini.