Mohon tunggu...
Ani Siti Rohani
Ani Siti Rohani Mohon Tunggu... Buruh - Perempuan penikmat sunyi

Life is never flat

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cinta yang Kuterka

16 Mei 2019   18:37 Diperbarui: 16 Mei 2019   18:49 129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mata itu. Aku paham sekarang. Dia menyembunyikannya sekian lama ini. Aku yakin dia tahu hal itu bahkan mungkin sebelum aku tahu. Tapi apa alasannya?

"Jadi kenapa?" tanyaku lirih.

"Tidak apa-apa Rasti, kami baik-baik saja. Kamu tidak perlu khawatir," balasnya dengan senyum sedikit terpaksa.

"Mas Ardi selingkuh, Mbak bilang gak apa-apa?" bentakku.

Aku. Siapa aku? Benar, tak seharusnya aku ikut campur urusan rumah tangga mereka. Tapi aku tidak terima. Mbak Riana terlalu baik untuk disakiti. Dan Mas Ardi, dia lelaki yang sekian lama ini kuanggap lelaki paling baik di dunia ini setelah ayah. Lalu kenapa?

"Rasti ...."

"Mas Ardi ...."

Ah, apa-apaan ini? Wanita itu, wanita itu berani benar datang ke rumah ini.

"Kenapa kamu bisa di sini Rasti?" tanyanya tanpa sedikit pun ada perasaan bersalah. 

Dan wanita itu, aku muak sekali melihatnya. Bagaimana bisa dia hadir di tengah kebahagiaan rumah tangga kakakku dan Mbak Riana?

"Kenapa tidak? Aku ini adikmu, Mas. Salah kalau aku berkunjung, heh?" balasku.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun