Mohon tunggu...
Anisa Mandela
Anisa Mandela Mohon Tunggu... Administrasi - Karyawan swasta (S2)

sebaik-baiknya hidup adalah yang bermanfaat bagi orang lain

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Tahajudku untuk Mengharap Ridhomu

19 Mei 2022   13:15 Diperbarui: 19 Mei 2022   13:18 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Pagi ini aku merasakan kemalasan ketika akan bangun dari tempat tidur  . Oh marta ... marta , ayo week up , jangan bermalas-malasan . teman kerjaku widya sudah menjemputku untuk segera berangkat ke kantor . Aku malas bukan berarti aku tidak mencintai pekerjaan ku . Aku sangat mencintai pekerjaan ku , walaupun hanya sebagai perangkat HRD di sebuah perusahaan swasta di kota malang , tapi aku sangat mensyukuri pekerjaan tersebut . Sudah 11 tahun aku bekerja dengan perusahaan tersebut . Dan karena nikmat Allah yang begitu luar biasa ini aku dapat membeli rumah yang aku tepati sekarang dari hasil kerjaku sendiri .

Pimpinan kami pada saat itu adalah pimpinan yang mampu mengayomi karyawan , dan  sangat menyayangi karyawan . Sebelum pada akhirnya berganti kepada pimpinan yang baru sekarang . Beda pimpinan memang beda kebijakan , dan kebijakan pemimpin kami yang baru ini lebih banyak menindas karyawan . Dengan menekan biaya yang serendah-rendahnya , sehingga gaji kami tidak pernah diperhatikan lagi oleh dia . 

Adakah kalian diluar sana ada yang mempunyai nsaib sama seperti kita ? seperti aku dan widya ?

Kami berharap meskipun kami hanya bekerja sebagai karyawan di perusahaan swasta , nasib kami masih diperhatikan . Sambil menyelesaikan kuliah ku di program pasca sarjana , aku berharap suatu saat setelah aku meraih gelar magister manajemen ku , aku masih dapat meraih cita-cita ku untuk mendapatkan rejeki dan kesempatan bekerja sebagai tenaga pendidik . Karena aku yakin semua proses untuk meraih kebahagiaan adalah ketika kita mampu bersabar untuk menjalankan segala ujian-Nya . 

Dan, widyapun juga memendam cita-cita dan keinginan untuk mengabdikan diri sebagai tenaga medis sebagai perawat . Semoga apa yang sudah kami jalani dan usahakan selama ini akan segera terwujud lewat dukungan keluarga dan tahajud .

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun