Mohon tunggu...
Anissa Bahri
Anissa Bahri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

pegawai bank insyaallah!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tugas 1 Pengantar Ekonomi Syariah "Perbedaan Ekonomi Kapitalis, Ekonomi Sosialis, dan Ekonomi Islam"

5 Oktober 2022   12:41 Diperbarui: 5 Oktober 2022   12:45 148
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS


Konsep dari ekonomi kapitalis dimana sumber kekayaan itu sangat langka dan  harus di peroleh dengan cara bekerja keras di mana setiap individu boleh memiliki kekayaan yang tiada batas, buat mencapai tujuan hidupnya. pada sistem ekonomi kapitalis perusahaan dimiliki oleh perorangan. Terjadinya market(pasar) serta terjadinya demand and supply(prosedur pasar) artinya karakteristik khas dari ekonomi kapitalis.

Lain halnya menggunakan konsep ekonomi sosialis, di mana sumber kekayaan itu sangat langka dan wajib  lewat pemberdayaan tenaga kerja(buruh), di seluruh bidang, pertambangan, pertanian serta lainnya. pada sistem sosialis, semua bidang usaha dimiliki dan  di produksi oleh negara. tidak terciptanya pasar dan  tidak terjadinya prosedur pasar, sebab negara yang menyediakan seluruh kebutuhan rakyatnya secara merata. Perumusan masalah dan  keputusan di tangani pribadi oleh negara.

Sementara islam memiliki suatu konsep yg berbeda kekayaan, seluruh kekayaan pada global merupakan milik Allah SWT yang di titipkan pada kita, dan  kekayaan kita miliki wajib  di peroleh menggunakan cara yang halal, buat mencapai Falah (kesejahteraan dunia dan  akhirat). dalam islam yg ingin punya properti atau perusahaan harus mendapatkannya dengan perjuangan yg keras buat mencapai namanya Islamic legal Maxim, yaitu mencari laba yang sebanyak banyaknya yang sinkron dengan ketentuan asal prinsip prinsip syariah. yang sangat penting dalam transaksi Ekonomi Islam merupakan tidak adanya unsur Riba (tambahan) Maisir (judi) dan  Gharar (ketidakpastian).

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun