Mohon tunggu...
Anindya Gita Fakhira
Anindya Gita Fakhira Mohon Tunggu... Mahasiswa - ok

hai

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

UNISA Yogyakarta Siap Adakan Pembelajaran Secara Hybrid

27 Januari 2022   16:10 Diperbarui: 27 Januari 2022   16:21 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Dimulai sejak era pandemi 2019 lalu, dimana virus Covid-19 yang awalnya hanya ada di Wuhan, China kemudian menyebar keseluruh dunia. Virus Covid-19 membuat dunia mengalami pandemi besar-besaran. Pandemi itu sendiri memiliki banyak dampak, mulai dari yang positif hingga negatif. Salah satu dampak positif pandemi dapat dilihat banyaknya teknologi yang semakin maju, karena kita semua dituntut untuk beradaptasi terhadap suasana baru. Namun, ada juga dampak negatif yang terjadi, salah satunya adalah banyaknya korban jiwa, karena belum ditemukannya obat bagi virus ini. Dari dampak-dampak negatif yang ada, dunia mulai mencegah penularan virus ini dengan cara menerapkan Work From Home, Social Distancing, selalu menggunakan masker, dan mengimbau masyarakat untuk rajin cuci tangan.

Di Indonesia sendiri juga sudah melakukan semua hal demi memutus rantai penyebaran virus Covid-19. Salah satunya adalah Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Pembelajaran Jarak Jauh atau bisa juga disebut dengan pembelajaran daring merupakan pembelajaran yang memiliki tujuan untuk tetap melakukan pembelajaran seperti biasa dengan memanfaatkan jaringan internet, mengingat adanya pembatasan kegiatan di luar rumah dari pemerintah.

Kabar baiknya, dengan meredanya angka penderita Covid-19 dan mulai banyaknya masyarakat yang sadar akan pentingnya vaksinasi Covid, memasuki  perkuliahan semester genap 2021/2022 Universitas Aisyiyah Yogyakarta mengumumkan bahwa Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta siap mengubah sistem pembelajaran yang awalnya daring atau online menjadi sistem pembelajaran secara hybrid. Pembelajaran hybrid ini adalah pembelajaran yang dilakukan secara daring (online), sekaligus luring (offline).

Meskipun begitu, kegiatan pembelajaran hybrid ini untuk saat ini lebih di prioritaskan untuk kegiatan pembelajaran jenis praktikum dengan menyesuaikan kelas dan laboratorium, masih dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, seperti memakai masker, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan. Selain menerapkan protokol kesehatan, mahasiswa yang siap mengikuti proses pembelajaran secara luring (offline) wajib sudah mendapatkan vaksin covid-19 dosis 1 dan 2, juga mendapat izin dari orangtua, dan berada dalam kondisi yang sehat dan tidak memiliki penyakit bawaan.

Dengan adanya perkuliahan hybrid ini diharapkan adanya peningkatan efektivitas dari sistem pembelajran yang dilakukan antara dosen dan mahasiswa.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun