Mohon tunggu...
Arda Sitepu
Arda Sitepu Mohon Tunggu... Penulis - Content Writer

Content Writer Email : anggraini.arda@gmail.com. Blog : https://www.ardasitepu.com/

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Tak Kenal 'Umami' Tak Sayang 'AJINOMOTO'

8 Maret 2017   10:55 Diperbarui: 9 Maret 2017   08:00 1195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: Dok.pribadi

BANYAK BELAJAR KELAK JADI PEMBELAJAR

Memiliki anggota keluarga yang doyan makan adalah sebuah berkat bagi seorang Ibu yang mumpuni di bidang masak memasak. Namun, apa jadinya kalau seorang Ibu lebih pintar mengerjakan rekonsiliasi perpajakan dibandingkan urusan masak di dapur?

Hal inilah yang terjadi pada saya. Beruntungnya sekarang informasi begitu lengkap di dunia maya. Jadi, untuk urusan mencari menu dan resep makanan secepat kilat langsung di dapat.

Masalahnya ekspetasi masakan terkadang tak sesuai dengan realita. Berharap koki yang sudah di kontrak seumur hidup oleh suami ini dapat menghasilkan masakan yang nikmat dan disukai semua anggota keluarga. Namun, kenyataannya rasa masakan yang dihasilkan kebanyakan ‘menggetirkan’ lidah.

Seperti kata orang bijak, teruslah belajar agar terbiasa jadi pembelajar. Mulai dari menikah sampai memiliki anak, saya terus belajar menghasilkan masakan yang enak dan menyehatkan untuk keluarga. Tak jarang dapur menjadi teman di kala malam untuk bereksperimen resep baru.

Menariknya dari berbagai jenis makanan yang dibuat, salah satu favorit makanan keluarga adalah nasi goreng. Mungkin, kebiasaan orang timur yang tidak bisa lepas dari kata ‘nasi’.

Oleh karena itu, Ibu yang selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk keluarga ini, terus berupaya menghasilkan nasi goreng yang enaknya melebihi warung nasi, gerobak nasi bahkan restoran di Indonesia ini.

Seperti biasa, setiap kali memasak nasi goreng. Suami yang jujur dan rajin menabung itu selalu memberikan nilai 60-70 dari 100 poin. Walaupun kejujuran itu selalu menyakitkan, tetapi setidaknya selalu memberikan semangat baru untuk berkreasi.

Untungnya, saya masih memiliki anak yang polos berusia jelang 3 (tiga) tahun yang menyatakan masakan Ibu-nya selalu number one, dengan mengangkat jempolnya. Setidaknya menghibur dan menjadi semangat baru untuk belajar lagi.

BUMBU CINTA ITU BERNAMA UMAMI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun