Kamu hobinya apa? Sebuah format pertanyaan yang acap terucap untuk sekadar basa-basi membuang waktu. Menulis lantas menjadi salah satu dari banyak jawaban yang umum terucap.
Menulis tak dapat dipungkiri sebagai salah satu hobi yang lumrah. Biasanya orang yang gemar menulis akan gemar membaca. Namun, hal tersebut tak menjamin sebaliknya.
Menjadikan menulis sebagai hobi tak melulu menjadikan pemiliknya puitis. Kemampuan dalam merangkai kata untuk menjadi puitis itu tak instan. Perlu latihan dan diasah teratur untuk orang memiliki kepekaan ketika menulis dalam mengekspresikan emosi di untaian kata.
Proses menulis tak dapat dipungkiri adalah proses belajar. Sebelum menulis ada kalanya harus menjadi data dan riset untuk mengembangkan ide di kepala. Baik tulisan fiksi atau nonfiksi setiap orang yang akan menulisnya pasti belajar terlebih dahulu. Paling tidak yang dipelajari adalah cara menulis dengan baik dan benar berdasarkan tata bahasa yang digunakan.
Walapun begitu, tata bahasa mungkin menjadi poin kesekian yang ditonjolkan ketika menulis. Dalam tulisan yang utama adalah bentuk ekspresi diri penulis. Apa yang sajikan penulis adalah gagasan ide di kepala yang menjadi ekspresi penulis.
Menulis itu tak dapat dipungkiri sebagai bentuk ekspresi diri. Bisa kritik, bisa informasi, bisa pula tanggapan lain berkait beragam isu yang berputar di sekitar orang. Pandangan orang setiap menulis juga beragam walaupun yang dibahas adalah satu topik yang sama.
Menulis selain ekspresi diri juga tak dapat dihindari sebagai bentuk stress relief. Kadang ketika pikiran suntuk dan penat, menulis apa yang dirasa bisa melepas sedikit stres di kita. Biasanya kegiatan ini disebut dengan  journaling atau menulis jurnal.
Dari menulis tak hanya kepuasan yang kita dapatkan. Ada kalanya dari tulisan kita bisa mendapatkan penghasilan tambahan. Kini tak dapat dipungkiri jika beberapa tulisan di blog atau platform menulis lainnya bisa menjadi uang jajan tambahan. Bahkan beberapa orang ada yang banting stir menjadikan hobi ini sebagai sumber mata pencahariannya kini.
Hobi menulis mungkin pasaran jika didengar. Namun, siapa sangka ada banyak hal menarik di belakangnya. Tak hanya sebatas untuk mengisi waktu luang, menulis sendiri memiliki banyak cerita untuk setiap orang dalam berekpresi.
---restyu, 081122.
