Mohon tunggu...
Anggita Septania
Anggita Septania Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

If you're looking for that one person who will change your life, take a look in the mirror

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Orangtua dalam Pendidikan Anak

4 Desember 2022   16:47 Diperbarui: 4 Desember 2022   16:50 271
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Keluarga merupakan tempat pendidikan pertama , karena dalam lingkungan keluarga seorang anak mulai mendapatkan pendidikan untuk yang pertama kalinya , dari anak dipersiapkan mengalami tingkatan tingkatan perkembangannya . keluarga merupakan tempat pertama yang menyediakan kebutuhan biologis bagi anak sekaligus memberikan pendidikan nya sehingga menghasilkan pengalaman pribadi yang dapat dijadikan pelajaran dalam kehidupan bermasyarakat . jadi begitu pentingnya peranan keluarga dalam pendidikan anak untuk mengetahui fungsi keluarga dalam pendidikan anak .
Pengertian keluarga menurut kamus besar bahasa Indonesia (1989:413), keluarga ibu,bapak,seisi rumah yang menjadi tanggungan dan memiliki kekerabatan .
Pengertian pendidikan menurut para ahli Dr.M.J.Langeveld (1995:45) , mengatakan bahwa pendidikan adalah membimbing anak didik kearah kedewasaan yang bercirikan kemandirian .
Pendidikan anak menurut saya sendiri yaitu , pemberian kebutuhan dan didikan yang nantinya bisa di jadikan pembelajaran saat anak sudah mulai berkenalan dengan dunia luar saat menginjak dewasa agar bisa diterapkan ketika sedang menghadapi situasi situasi tertentu yang sedang dihadapi nantinya agar lebih bijak dalam menyikapinya .
Pentingnya pendidikan dalam keluarga telah dinyatakan para ahli didik yaitu J.J Rouseau (1772-1778)  salah seorang pelopor ilmu jiwa anak mengutarakan betapa pentingnya pendidikan keluarga. Ia mengajukan agar pendidikan anak anak disesuaikan dengan tiap tiap masa perkembangan nya .
Keluarga berperan sebagai pelindung dimana ketentraman dan ketertiban diperoleh dalam wadah tersebut, menumbuhkan dasar dasar bagi kaidah kaidah pergaulan hidup dimana anak mengalami proses sosialisasi awal yakni anak mempelajari dan mematuhi kaidah kaidah dan nilai nilai yang belaku dalam masyarakat
Maka dari itu pendidikan orang tua terhadap anak sangatlah penting sejak masa anak golden age menjadi dasar yang tidak bisa diabaikan sama sekali , sebagai orang tua hendaklah menjadi seorang yang bijaksana dan pandai dalam mendidik anaknya. Semua berawal dari rumah dan orang tua karena orang tua sebagai sumber pemberi kasih sayang , pembimbing hubungan pribadi, juga pendidik dalam segi emosionalnya .tumbuh kembang anak sedari masa golden age harus di dampingi kedua orang tua karena jika ada kasus seperti orang tua yang bercerai , kebanyakan anak sering kehilangan sosok yang sebenarnya dia butuhkan dari kedua pihak nya , maka dari itu keluarga yang harmonis atau tidak nya itu sangat mempengaruhi pendidikan anak . Keluarga yang kurang harmonis dapat menyebabkan anak tidak dapat mengembangkan potensi yang dimilikinya, karena ini disebabkan oleh kurangnya perhatian dari orang tua, karena kesibukan orang tua, pertengkaran orang tua dihadapan anaknya sehingga keinginan anak untuk mengembangkan bakatnya akan terhambat yang secara otomatis perkembangan anak juga terhambat. Karena lingkungan yang baik dan afektif akan berpengaruh positif terhadap pribadi anak. Maka perkembangan anak baik jika lingkungan juga baik.
Dalam hubungan antara anggota keluarga kurang ada keharmonisan, karena setiap hari selalu ada cekcok yang dikarenakan faktor terlalu banyak anggota keluarga yang menjadikan kurangnya kasihsayang timbal balik antara keluarga itu sendiri.
Bila kita telaah secara mendalam memang logis jika tanggung jawab pendidikan terletak ditangan orang tua, karena anak adalah darah dagingnya, kecuali keterbatasan orang tua, maka tanggung jawab pendidikan dapat dilimpahkan kepada orang lain atau lembaga pendidikan yang telah diberikan kewenagan untuk mendidik yaitu sekolah.
Fungsi orang tua dalam pendidikan anak
1.Orang Tua Sebagai Pendidik Dalam Keluarga : Dirumah orang tua berperan sebagai guru. Layaknya guru di sekolah, maka orang tua paling tidak berupaya bersikap seperti guru.
2.Orang Tua sebagai Penentu kebijakan masa depan anak : rang tua sangat berperan dalam mengarahkan anak untuk memilih dan menjalankan kehidupan masa depan anak. Dengan adanya orang tua dan pendidikan, manusia akan menjadi pandai dan pada akhirnya mampu menerjemahkan niali-nilai yang terkandung dalam ajaran agama. Sebagai penentu kebijakan masa depan anak, seharusnya orang tua memahami bahwa pembinaan kepribadian anak dalam menuju arah masa depan tidak hanya dilakukan setelah anak lahir, melainkan semenjak didalam kandungan. Oleh karena tiu kita dibimbing oleh agama, dimana ketahanan mental dan moral cukup kuat untuk menempuh dan menentang segala pengaruh negatif, dari manapun datangnya maka perlu sekali unsur-unsur agama itu terjalin dalam kepribadian anak yang masih dalam kandungan, melalui sikap yang baik yang dijadikan sebagai praktek kehidupan kedua orang tua anak
tetapi kita harus ingat bahwa tidak semua anak sedari kecil sudah menjadi tanggungan sekolah karena kewajiban sekolah hanya membantu keluraga dalam mendidik anak-anaknya. Dalam mendidik, sekolah hanyalah melanjutkan pendidikan yang telah dilakukan orangtua dirumah, berhasil atau tidaknya pendidiakan di sekolah tergantung pada pengaruh pendidikan di rumah. Karwena pendidikan keluarga adalah fundamen atas dasar dari pendidikan anak. Selanjutnya, hasil pendidikan yang diperoleh anak dalam keluarga menentukan kelanjutan pendidikan baik di sekolah maupun masyarakat. Keluarga mempunyai peranan yang sangat penting dalam perkembangan kepribadian anak yang dipengaruhi oleh beberapa faktor. Faktor-faktor tersebut diantaranya perkembangan kepribadian anak yang berlangsung secara berkenjutan, ikatan emosional orangtua dan anak yang begitu kuat, dan interaksi orangtua dan anak yang berlangsung secara tepat.
Keluarga atau orang tua sebagai wujud kehidupan sosial yang asasi sebagai unit kehidupan bersama, keluarga adalah lembaga kehidupan yang asasi dan alamiah, engingat betapa pentingnya peranan keluarga dalam pendidikan anak, maka diharapkan setiap orang tua (sebagai pendidik) untuk mendidik anak-anaknya karena motivasi keluarga ini semata-mata demi cinta kasih , Didalam suasana cinta kasih inilah proses pendidikan berlangsung seumur anak itu dalam tanggung jawab keluarga. Peranan keluarga dalam pendidikan yang berhubungan dengan anak  didalamnya terdapat pula beberapa hal khusus yang perlu diperhatikan diantaranya: sifat menggantungkan diri, kedudukan anak didalam keluarga dan kesulitan-kesulitan pendidikan. Dalam dunia pendidikan anak , peran orang tua sangatr diperlukan untuk memantau dan meningkatkan perkembangan karakter anak . apabila anak kurang mendapat kan perhatian dari orang tua maka hal itu akan berpengaruh terhadap perkembangan psikis nya . dengan demikian sosok orang tua amat sangat  penting dalam dunia pendidikan anak . tanpa orang tua anak akan menjadi pribadi yang kurang terkontrol dalam keseharian nya , kita sebagai orang tua juga harus mempelajari secara matang matang tentang ilmu parenting dengan sangat baik, karena apa yang kita ajarkan ke anak anak nantinya akan menuaikan sesuai apa yang kita berikan , agar lebih bijak dalam membimbing, mendirikan karakter anak supaya jika nanti anak sudah beranjak dewasa , dia menjadi sosok yang bisa diandalkan dan tidak mudah putus asa karena percaya akan potensi yang dimilikinya telah dibentuk dan dikembangkan sejak dalam didikan orang tua di rumah , maka pendidikan anak di masa sekarang harus lebih bijak 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun