Mohon tunggu...
angelicha indra
angelicha indra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Seorang ibu rumah tangga biasa dengan anak-anak yang hebat

" menuangkan sebaris kata menjadi sebuah kalimat mampu terbangkan secuil lara "

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Jelita, Sang Bulan dan Takdir

30 Mei 2017   03:47 Diperbarui: 30 Mei 2017   03:51 296
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bulan yang cantik selalu bilang

Ikuti saja irama semilir angin

Biar pun angin malam dingin

Tapi membawa kedamaian dalam sunyi

 

Bulan acap kali mengatakan 

Apa yang akan kau rengkuh?

Dengan segenap jiwa kau perjuangkan rasa yang ada pada'mu

Kau pertaruhkan waktu untuk dia?

 

Jelita.. nama itu sangat pantas buat kamu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun