Mohon tunggu...
Aneng Sri Mulyani
Aneng Sri Mulyani Mohon Tunggu... Guru - Guru

Menulis di air dengan berselancar yang punya harapan sampai ke pantai menorehkan ranting di pasir putih

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Cinta Tanah Air

6 November 2022   18:53 Diperbarui: 6 November 2022   19:22 152
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Juang himpun bintang di dada

Jadikan tanah dan air melalui cinta

Jaga hamparan tanah

Jenguk air luasnya 

Jempol padukan dengan sejarah

Jeda berapa tatap parasnya

Jalani hari bertahan searah

Jiwa tangguh anggun parasnya

Jenius wariskan penerus mengarah

Jantungnya pilosofi perubahannya

Jumpa kembali esok berserah

Jawaban sepertiga malam pertemuannya

Jungjung pahlawan sejati gagah

Jaminan pertahanan 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun