Whatsapp Pay resmi diperkenalkan di India, dan sudah mengajukan izin operasional kepada otoritas setempat agar bisa segera beroperasi.Â
Industri finansial India telah memberlakukan Unified Payment Interface atau sistem transaksi pembayaran terpadu  yang dapat digunakan oleh pelaku di industri keuangan termasuk perbankan India. Whatsapp Pay jika nantinya dirilis akan menjadi salah satu pengguna sistem ini.
Langkah WA tersebut merupakan bentuk ekspansi bisnis lintas segmen usaha atau diversifikasi, karena WA pada dasarnya bukanlah perusahaan keuangan, tapi karena didukung oleh kecanggihan teknologi serta jaringan yang dimiliki WA memiliki modal kuat untuk berkiprah di bidang keuangan, layaknya fintech lainnya.
Lalu bagaimana dengan FB? Mark Zuckerberg nampaknya kurang puas jika fitur finansial hanya diimplementasikan melalui platform WA saja. FB telah merilis fitur finansial melalui aplikasi FB Messenger pada 12 November 2019 di Amerika Serikat, dinamakan Facebook Pay.
Melalui kerja sama ini pula ruang lingkup transaksi dari FB rencananya akan meluas lintas aplikasi dalam lingkungan FB sendiri, dapat digunakan melalui WA dan IG.
Prospek Facebook Pay dan Whatsapp PayÂ
Tak dapat dipungkiri lagi jika FB merupakan salah satu perusahaan teknologi terbesar di dunia. Dan langkah diversifikasi memasuki bisnis finansial adalah cara untuk mendongkrak keuntungan lebih besar lagi.Â
FB memperoleh pendapatan terbesarnya dari iklan di sosial media, tahun 2018 dominasi iklan mencapai porsi 98% dari $ 56 Miliar total pendapatannya.
Bisnis finansial di era digital tidak dapat lepas dari kecanggihan teknologi, maka sangat masuk akal jika industri ini dilirik FB. Â Jangan dilupakan bahwa FB memiliki modal dasar cukup kuat yaitu data pengguna mereka.Â