Mohon tunggu...
andry natawijaya
andry natawijaya Mohon Tunggu... Konsultan - apa yang kutulis tetap tertulis..

good.morningandry@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Tetap Produktif dengan Performa Positif di Tempat Kerja

28 Mei 2018   21:07 Diperbarui: 30 Mei 2018   01:08 2653
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: godswilldesk.com

"It's been a hard day's night, and I been working like a dog. It's been a hard day's night, I should be sleeping like a log. But when I get home to you I'll find the things that you do. Will make me feel alright."

Penggalan lirik di atas merupakan lirik pembuka dari lagu The Beatles berjudul A Hard Day's Night. John Lennon dan Paul McCartney menulis lagu tersebut pada tahun 1964, merupakan curahan isi hati The Beatles sewaktu menjalani hari-hari padat serta melelahkan menjalani tur dan rekaman sebagai musisi.

Lennon dan McCartney mengisahkan bahwa waktu mereka nyaris dihabiskan untuk mengejar karir di dunia musik, namun ternyata kerja keras The Beatles bukan omong kosong, karir mereka cemerlang dan menjadi legenda.

Manusia pada dasarnya telah ditakdirkan sebagai mahluk yang harus bekerja. Tanpa bekerja, manusia tidak akan bisa memenuhi segala kebutuhannya. Dikarenakan hal tersebut akhirnya manusia harus memiliki profesi, kemudian dapat beraktivitas, berkarya dan bekerja di dalam kehidupan untuk mendulang rejeki.

Daya usaha manusia untuk bekerja memang membutuhkan pengorbanan dan perjuangan. Jatuh bangun bahkan seringkali menyita banyak waktu dan perhatian. Pekerjaan merupakan jalan mencari nafkah, harus disyukuri, walaupun banyak juga yang berkeluh kesah masalah pekerjaan.

Dalam menjalankan profesi ternyata banyak juga dinamikanya, ada orang berhasil dengan mencapai kedudukan tinggi di perusahaan atau sukses mengembangkan usaha, sebagian orang masih berkutat berupaya mengejar untuk meningkatkan pencapaian karir, atau malahan ada yang kebingungan harus bertindak apa.

Rasanya apa pun pekerjaan kita harus disikapi dengan bijak. Dalam bekerja dan berkarya, kita memang dituntut untuk bisa produktif, namun produktif saja rasanya belum cukup, untuk menggapai keberhasilan kita senantiasa harus memiliki performa yang positif.

Ilustrasi: inc.com
Ilustrasi: inc.com
Menjadi orang produktif dengan disertai performa yang positif di tempat kerja bukan sebuah hal mustahil, sepanjang kita menyadari bahwa sesungguhnya kita memiliki kemampuan untuk mewujudkan hal tersebut. Dan ternyata memang dibutuhkan keseimbangan antara tiga dimensi dalam diri kita untuk mengupayakan agar tujuan kita tercapai. Dimensi tersebut terdiri dari pikiran (mind), tubuh (body) dan jiwa (soul).

1. Pikiran (Mind)

Dalam bekerja tentunya melibatkan fungsi dari pikiran kita. Semua hal membutuhkan proses dan konsentrasi harus diolah dalam pikiran kita. Namun agar hasil pekerjaan kita dapat menjadi optimal terdapat hal-hal penting yang harus kita sadari.

Berpikir Positif

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun