Mohon tunggu...
Andri Kurniawan
Andri Kurniawan Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Tulislah apa yang kamu pikirkan, cintailah apa yang menjadi milikmu. Kita semua berjalan menuju kesuksesan dengan caranya masing-masing, sebab ada yang harus dinanti, didoakan, serta diusahakan.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Dikritik Habis, "Si Tengil" Pelempar Medali Jonatan Khemdee Beri Pembelaan

19 Mei 2023   10:45 Diperbarui: 19 Mei 2023   11:02 1074
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosok Jonatan Khemdee ketika berseragam Timnas Thailand (sumber: jawapos.com)

Jonathan Khemdee, bek Timnas Thailand U-22, mengungkapkan rasa kekecewaannya dengan melemparkan medali perak dan maskot SEA Games 2023 ke tribune penonton setelah merasa frustrasi karena tidak berhasil meraih medali emas.

Sebelumnya, Khemdee juga terlihat kurang santun dalam upacara penyerahan medali perak. Pemain belakang yang berasal dari Ratchaburi itu mengambil maskot dan medali perak dengan gegabah.

"Dalam hati saya merasa sangat kecewa," kata Khemdee dalam video yang diunggah oleh Main Stand di Facebook.

Pemain belakang berusia 21 tahun tersebut juga mengkritik brace yang dicetak oleh penyerang Timnas Indonesia U-22, Ramadhan Sananta, menganggapnya sebagai keberuntungan semata dan kurang menunjukkan semangat sportivitas.

"Gol pertama Timnas Indonesia hanyalah hasil dari keberuntungan semata, dan gol kedua adalah kesalahan besar dari wasit," ungkap Khemdee.

"Dalam sepak bola, sikap fair play sangat penting. Kami sedang menguasai bola sebelumnya, namun mereka tiba-tiba merebut dan mengoperkannya," tambah Khemdee.

Kemarahan Khemdee terkait situasi ketika wasit memberikan bola fair play kepada Timnas Indonesia U-22. Bola drop ball jatuh di kaki Rizky Ridho, lalu bek berusia 21 tahun tersebut memberikan umpan panjang kepada Sananta.

Sananta berhasil memenangkan duel dengan bek lawan dan mencetak gol melalui sepakan melewati kiper Thailand U-22, Soponwit Rakyart.

"Menurut saya, wasit tidak mampu mengendalikan permainan dengan baik. Terdapat banyak kesalahan yang dilakukan oleh wasit," tambah Khemdee.

Setelah menerima hujatan, pada akhirnya pemain Thailand tersebut memberikan klarifikasinya. Menurut Jonathan, dia melakukan tindakan tersebut sebagai ungkapan terima kasih kepada para penggemar setia Thailand yang telah mendukung tim Gajah Putih di SEA Games 2023. Sebelumnya, tindakan Jonathan Khemdee yang membuang medali perak dan boneka itu menjadi viral di media sosial.

Pemain belakang berusia 21 tahun tersebut awalnya merasa kecewa dengan kekalahan timnas U-22 Indonesia. Thailand harus mengakui kehebatan timnas U-22 Indonesia setelah kalah 2-5 dalam pertandingan final SEA Games 2023 di Stadion Nasional Olimpiade, Phnom Penh, Kamboja, pada hari Selasa, 16 Mei 2023.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun