Mohon tunggu...
Andri Kurniawan
Andri Kurniawan Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Tulislah apa yang kamu pikirkan, cintailah apa yang menjadi milikmu. Kita semua berjalan menuju kesuksesan dengan caranya masing-masing, sebab ada yang harus dinanti, didoakan, serta diusahakan.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Menyikapi Sisi Lain Rangkap Tugas di Tempat Kerja!

12 Agustus 2021   11:30 Diperbarui: 12 Agustus 2021   11:29 383
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambaran pekerja dengan kemampuan multitasking (sumber ilustrasi: pahamify.com)

Kita sekarang ada di masa keahlian dan kreativitas harus menjadi modal penting yang wajib dimiliki para pekerja. Hal ini terjadi sebagai upaya mengikuti perkembangan IPTEK. Hanya bermodal title sarjana saja tidak cukup. Perlu ada sesuatu hal yang menjadi nilai tambah bagi seorang pekerja itu sendiri. 

Sekarang ini, banyak pekerja milenial berlomba-lomba menunjukan kreativitasnya untuk mencari dan membuka peluang pekerjaan. Salah satunya dengan rangkap tugas di tempat kerja.

Potensi dan kelebihan dalam diri menjadi faktor penting untuk merangkap tugas di tempat kerja. Kita sebagai pekerja harus tau apa yang kita butuhkan dan apa yang kita miliki yang tidak di punyai orang lain. 

Orang yang dapat merangkap beberapa tugas dalam satu posisi biasanya disebut multitugas. Melakukan tugas yang tidak seharusnya dikerjakan olehnya, tapi hasil yang diperoleh cukup memuaskan. 

Seperti hal nya contoh berikut, di sebuah perusahaan, terdapat seorang pekerja bagian operator mesin, di sisi lain, ternyata ia juga punya kemampuan di bagian maintenance. Dalam menjalani tugasnya sebagai operator mesin, ia kerap kali membantu pekerja lain dalam perbaikan dan pemeliharaan mesin, padahal itu bukan tugasnya. 

Ini tentu menjadi nilai lebih bagi pekerja tersebut. Ia dapat mengerjakan dua pekerjaan dalam satu posisi. Adanya pekerja seperti ini akan membantu tugas pekerja lain bila sewaktu-waktu bagian maintenance sedang kekurangan personil. 

Tentu perusahaan yang baik, akan mempertimbangkan adanya peningkatan gaji bagi para pekerja yang melakukan multitugas di tempat kerjanya, atau bahkan kenaikan posisi. 

Namun, apabila tempat kerja tidak memberi gaji lebih atau semacam bonus karena pekerjaannya, kita mungkin bisa mengajukan pada kepala bagian atau atasan. 

Bila masih tidak bisa, ya mau bagaimana lagi, kita sebagai pekerja hanya bisa elus dada dan menerimanya. 

Penolakan ini mungkin terjadi karena sudah dari awal kita menandatangani kontrak kerja di satu posisi. Sekali pun kita merangkap tugas di tempat kerja, tidak mempengaruhi gaji kita, kecuali bila ada lembur kerja atau pengangkatan serta pergantian jabatan. 

Meski begitu, mari kita kembalikan ke diri kita sendiri sebagai seorang pekerja, dimana kelebihan kita dalam melakukan rangkap tugas di tempat kerja ternyata dapat membantu pekerja lain yang mungkin kesulitan menyelesaikan tugasnya. 

Bila kita lihat dari sisi sosial, memanfaatkan kelebihan kita ditempat kerja dengan saling membantu akan meningkatkan solidaritas antar pekerja. 

Kita akan dianggap sebagai sosok pekerja yang baik dan suka membantu, meski begitu, kita tidak bisa serta-merta mengaggap diri kita lebih hebat dibandingkan pekerja lain. 

Selama kita mampu secara mental dan fisik, rangkap tugas ditempat kerja akan menyenangkan, namun melelahkan. Baik buruknya rangkap tugas di tempar kerja tergantung bagaimana cara kita menyikapinya, serta berangkat dari mana niat awal kita melakukannya. 

Selagi kita punya kelebihan yang bisa membantu tugas orang lain, maka bantulah selagi tidak memberatkan diri kita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun