Mohon tunggu...
Andri Kurniawan
Andri Kurniawan Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Tulislah apa yang kamu pikirkan, cintailah apa yang menjadi milikmu. Kita semua berjalan menuju kesuksesan dengan caranya masing-masing, sebab ada yang harus dinanti, didoakan, serta diusahakan.

Selanjutnya

Tutup

Raket

Markus Gideon/Kevin Sanjaya: Perjalanan Berat hingga Gagal Mentas di Korea Open 2021

6 Agustus 2021   21:15 Diperbarui: 6 Agustus 2021   21:40 300
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pasangan Markus/Kevin dan Ahsan/Hendra seusai meraih penghargaan pada Kejuaraan Denmark Open 2019 (sumber ilustrasi: bolasport.com)

1). Kilas Balik Olimpiade Tokyo 2020
Markus Gideon dan Kevin Sanjaya sedang dalam kondisi yang tidak menguntungkan. Dimana mereka gagal membawa medali untuk Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020. Padahal, pasangan Markus Gideon/Kevin Sanjaya digadang-gadang akan meraih medali pada Olimpiade Tokyo kali ini.

Hal ini mengacu pada peringkat mereka berdua, dimana pasangan ini merupakan ganda putra yang menduduki peringkat 1 dunia. Jadi unggulan pertama ternyata malah membuat Markus/Kevin merasa tertekan. Perasaan ini menyebabkan mereka tidak bisa tampil kosisten di setiap pertandingan yang mereka jalani.

Hal ini terbukti pada partai perempat final Olimpiade Tokyo kemarin. Mereka harus tumbang kala melawan wakil dari Malaysia, Soh Wooi Yik/Aaron Chia dua set langsung, (21-14, 21-17).

Hasil minus ini membuat Markus/Kevin angkat koper dari Olimpiade Tokyo kali ini. Ekspresi kekecewaan pun terpancar dari pasangan ini. Mereka yang jadi harapan terbesar meraih medali emas untuk Indonesia, malah harus kandas di perempat final.

Meski pun begitu, dilansir dari situs resmi BWF, peringkat Markus/Kevin masih kokoh di puncak dengan 106.853 poin, disusul pasangan Ahsan/Hendra diposisi 2 dengan 101.957 poin.

Kegagalan Markus/Kevin meraih medali tidak membuat masyarakat Indonesia terlalu kecewa, pasalnya, Indonesia masih bisa meraih medali emas di nomer ganda putri, Greysia/Apriyani, sementara itu, nomer tunggal putra, Anthony Ginting berhasil menyumbangkan medali perunggu.

2. Mundur dari Korea Open 2021
Setelah gelaran Olimpiade usai dan para atlet pulang kembali ke tanah air. Pemberitaan mengejutkan terjadi di bulu tangkis Indonesia.

Dilansir dari twitter @BadmintonTalk, mereka menyampaikan beberapa atlet yang tidak jadi mentas di Kejuaraan Korea Open 2021 yang akan datang, antara lain, pasangan ganda putra, Markus/Kevin dan pasangan ganda campuran, Preveen/Melati.

"BREAKING NEWS !!! Markus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo and Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti have WITHDRAWN from Korea Open 2021.

Ahsan/Setiawan dan Alfian/Ardianto seed 1-2 MD. Faizal/Widjaja seed 2 XD," tulisnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun