Pada hari Senin (02/08/21), masyarakat Indonesia kembali merayakan suka cita mereka atas prestasi yang berhasil di torehkan para atlet Indonesia di ajang Olimpiade Tokyo 2020. Dimana pasangan ganda putri bulu tangkis berhasil memperoleh medali emas pertama untuk Indonesia. Total, Indonesia berhasil memboyong 5 medali di ajang olimpiade kali ini.
Medali tersebut terdiri dari 1 emas, 1 perak, 3 perunggu. Emas diperoleh dari cabor bulu tangkis pasangan ganda putri Greysia/Rahayu, perak berhasil disumbangkan Eko Yuli Irawan dari cabor angkat beban 61 kg putra, sementara itu, 3 perunggu di sumbangkan masing-masing disumbangkan oleh, Rahmat Erwin (angkat beban 73 kg putra), Windi Cantika Aisah (angkat beban 49 kg putri), dan Anthony Sinisuka Ginting (bulu tangkis tunggal putra).
Greysia/Rahayu
Tradisi emas olimpiade untuk Indonesia sukses diteruskan, sebelumnya pada Olimpiade Rio 2016 oleh ganda campuran Tontowi/Liliana. Keberhasilan Greysia/Rahayu ini tentu mengundang decak kagum dan kebanggaan untuk masyarakat Indonesia.
Berbagai ucapan selamat mengalir untuk pasangan ganda putri ini, dari orang biasa sampai Presiden Indonesia turut mengucapkan selamat kepada mereka. Bahkan, tagar Greysia/Rahayu menjadi trending nomer 1 di twitter Indonesia.
Selain dari masyarakat Indonesia, ucapan selamat dan bangga pun disampaikan pelatih ganda putra Malaysia, Flandy Limpele. Lewat story instagramnya @Flandy Limpele OLY, ia mengunggah foto selebrasi Greysia/Rahayu bersama sang pelatih, Eng Hian, serta menuliskan caption "congratulations." Flandy Limpele merasa bangga atas pencapaian yang telah diraih ganda putri Indonesia.
Flandy Limpele
Yang membuat tidak biasa ialah, diketahui Flandy Limpele merupakan orang Indonesia asal Manado, Sulawesi Utara. Ia merupakan mantan atlet bulu tangkis Indonesia yang aktif pada tahun 2000-an. Tidak sampai disitu, ia juga berhasil mengharumkan nama Indonesia di ajang Olimpiade Athena 2004. Flandy bersama Eng Hian kala itu berhasil membawa medali perunggu di cabor bulu tangkis ganda putra.Â
Eng Hian dan Flandy Limpele merupakan sahabat baik ketika masih berkiprah di bulu tangkis Indonesia. Kini mereka berdua sama-sama menjadi pelatih bulu tangkis, namun beda negara. Hian di Indonesia, sedangkan Flandy di Malaysia.
Flandy Limpele sendiri kini melatih pasangan ganda putra Malaysia, Aaron Chia/ Soh Wooi Yik. Ia menjadi aktor dibalik kemenangan anak asuh nya melawan ganda putra Indonesia, Markus/Kevin di perempat final dan berhasil meraih perunggu setelah mengalakan pasangan Ahsan/Hendra.
Meski begitu, Flandy tidak jumawa, ia memilih rendah hati atas apa yang telah ia raih di Olimpiade Tokyo 2020. Berkat ia, bulu tangkis ganda putra Malaysia dapat membawa 1 perunggu di olimpiade kali ini.
Meski kini Flandy Limpele lebih memilih menetap di Malaysia, kita sebagai warga Indonesia yang baik, harus tetap menghargai keputusannya.
