Mohon tunggu...
Andri Pratama Saputra
Andri Pratama Saputra Mohon Tunggu... Bankir - Seorang yang ingin selalu belajar dan saling berbagi pengetahuan

Seorang yang ingin selalu belajar dan saling berbagi pengetahuan #RI #BudayaReview

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Instrumen Ekonomi Hijau di Indonesia

2 Desember 2022   07:04 Diperbarui: 2 Desember 2022   07:08 326
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: www.gramedia.com

6) Retribusi pengguna

Ini digunakan khususnya untuk mengendalikan pemanfaatan SDA seperti pertambangam, ikan, dll.

7) Liability insurance

Bertujuan menjamin industry dari pencemaran lingkungan, contohnya kapal tanker yang diharuskan memiliki asuransi untuk menutu[ biaya jika terjadi tumpahan minyak.

8) Retrisubi emisi

Merupakan pungutan yang harus dibayarkan industry untuk setiap limbah yang dikeluarkan. Jum;lah diukur berdasarkan ketetapan dan berfungsi mendorong industry mengurangi biaya yang harus ditanggung dalam mengurangi limbahnya.

9) Tradable Emission Permits

Hal ini telah diterapkan di Singapura dengan mewajibkan lisensi bagi pengendara mobil dan ditetapkan pertumbuhan mobil tidak boleh lebih dari 3% dengan usia maksimal 10 tahun, mengeluarkan lisensi dan jumlah mobil, pemerintah menetapkan institusi pelelangan lisensi yang dimonitor, dan lisensi hanya dapat diperjualbelikan melalui pelelangan resmi.

10) Progresive pricing

Bertujuan mendorong konsumen mengurangi pemggunaan sumber daya misalkan tenaga dan air dan dibayarkan secara meningkat harganya oleh konsumen.

Selanjutnya, dalam langkah mengimplementasikan istrumen ekonomi tersebut meliputi:

  • Pengambil keputusan memiliki pengertian yang jelas tentang kondisi ekonomi dan lingkungan serta bagaimana penerapan kegiatan ekonomi berbasis lingkungan;
  • Pentingnya aspek legalitas dalam penerapan sehingga perlu dikembangkan sistem baru dan komitmen dalam penerapannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun