Kalau berbicara tentang sportbike 1000cc tentunya tidak asing dengan yang namanya Yamaha R1M. motor kelas superbike yang diadopsi oleh pabrikan asal Jepang tersebut adalah salah satu motor yang dikatakan sangat berotot ,bahkan saat ini Yamaha R1M bisa disebut sebagai salah satu motor kelas 1000cc paling diminati oleh kalangan pecinta otomotif di Indonesia, hal ini dibuktikan dengan banyaknya jumlah penonton di setiap video Youtube yang membahas tentang Yamaha R1M. Memiliki desain bergenre supersport dengan garis bodi agresif menjadikan salah satu alasan motor ini memiliki banyak penggemar di kalangan pecinta otomotif di Indonesia. motor pabrikan Jepang ini berperan mengikuti perkembangan dalam beberapa ajang kejuaraan balap dunia.
Untuk spesifikasi nya sendiri Yamaha R1M menggunakan konfigurasi mesin 4 langkah 4 silinder segaris DOHC 16 katup dengan penggunaan crankshaft Crossplane Engine yang mampu menyemburkan Tenaga 197.26 hp pada 13500 rpm dan Torsi 112.4 Nm pada 11500 rpm yang mampu digeber dengan kecepatan maksimum 299 km/jam jika dilihat dari speedometer, yang sebenarnya bisa lebih dari itu bahkan bisa mencapai 320 km/jam. di bagian kaki kaki terlihat begitu jelas bagian suspensi Up Side Down menggunakan merk ternama yaitu Ohlins memiliki teknologi Electronic Racing Suspension yang bisa diatur di panel speedometer, kemudian frame atau rangka menggunakan Alumunium Delta Box.
Ga hanya cuma dibekali dengan mesin yang bertenaga, R1M juga dilengkapi dengan teknologi yang belum dimiliki oleh kendaraan lain khususnya moge motorsport yakni ada Teknologi Inertial Measurment Unit yang merupakan fitur utama dari Yamaha yang dimiliki pada motor ini. Teknologi ini berupa sistem elektronik untuk memproses data dari kendaraan untuk membaca kecepatan ketika saat dikendarai agar bisa menyesuaikan dengan sistem pengereman pada kendaraan. semua bisa dikontrol sesuai dengan kebutuhan melalui tombol di stang.Â
Selain itu ada namanya fitur Traction Control System atau sistem traksi umumnya merupakan fungsi kedua dari sistem anti-lock braking system (ABS) pada kendaraan bermotor yang tujuannya untuk mencegah hilangnya kendali saat motor berakselerasi pada roda kendaraan. Kontrol traksi akan aktif ketika bukaan throttle dan torsi mesin tidak sama dengan kondisi permukaan dijalan, kemudian ada sistem Brake Control, ada dua tipe pengereman yang disediakan dimotor ini yaitu BC1 dan BC2. Pilihan BC1 digunakan untuk pengereman dijalanan lurus, sedangkan untuk BC2 sebagai pengereman di tikungan yang dimana kerja sistem akan meningkat ketika mencapai sudut kemiringan menjadi lebih curam.
Yamaha juga memberikan teknologi EBM (Engine Brake Management) fitur ini yang dimana nanti pengendara bisa memilih mode engine brake sesuai dengan kebutuhan. Semua teknologi dari motor ini bisa diatur melalui Yamaha Ride Control pada smartphone pengguna. Yamaha R1M menggunakan sensor yang terhubung dengan bukaan gas, Yamaha juga memberikan teknologi turunan dari M1 MotoGP dengan nama Yamaha Chip Controlled Throttle(YCC-T), teknologi ini bisa membuka selongsong gas secara presisi.
Dari segi desain baik Yamaha R1M 2020 maupun Yamaha R1 2020 versi standar memiliki desain yang sama hanya warna saja membedakan antara keduanya. Body work yang didesain kembali meningkatkan efisiensi aerodinamis dari model sebelumnya sekaligus mengurangi kebisingan dan tekanan kebawah(down force) saat berada dalam posisi menunduk. Selain itu, body R1M sudah menggunakan body serat karbon sehingga membuat berat motor menjadi turun 30 % ditambah mata lampu sipit yang berada di body depan menambah aura agresif dan kesan gahar.
