Mohon tunggu...
R. ANDRY DANOESUBROTO
R. ANDRY DANOESUBROTO Mohon Tunggu... Wiraswasta - Antivirus Analyts

Tinggal di Lampung, CEO sebuah perusahaan Internasional Freight Forwading

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Ini Struktur dan Kelemahan Virus Corona

1 April 2020   07:05 Diperbarui: 1 April 2020   07:55 4102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Seperti penulis gambarkan diatas, RNA dan DNA adalah asam nukleat, dan, bersama dengan protein dan karbohidrat, merupakan empat makro molekul utama yang paling penting untuk semua bentuk kehidupan.  RNA merupakan bahan genetik. Ia berfungsi sebagai penyimpan informasi genetik/Otak Virus.

Ketika virus ini menyerang sel hidup, RNA yang dibawanya masuk ke sitoplasma sel korban, yang kemudian ditransfer ke sel inang, kemudian si Virus berkembang biak dengan mendupliasikan dirinya, untuk menghasilkan virus-virus baru didalam tubuh korbannya.

Menjadi masalah adalah, proses transfer dan berkembangnya si Virus didalam tubuh korban ini, tidak semua virus melakukannya dengan proses biasa. Kebanyakan Virus melakukannya dengan metode rumit. Meminjam istilah virus komputer, mereka melakukan metode enkripsi.

 Inilah yang luar biasa. Sehingga, proses perkembang biakan Si Virus, tidak dapat dilihat, dideteksi, bahkan di hentikan sama sekali. Ini terjadi juga pada Virus Kanker, sangat sulit menghentikan perkembang biakan virus kanker jika sudah ada didalam tubuh.

Lebih rumitnya lagi, adalah, dari proses terbntuknya si Virus mereka juga telah menggunakan cara-cara kompleks dan rumit, bukan sekedar hanya terbentuk dari RNA atau DNA. Namun melalui tahapan-tahapan yang sangat rumit dan tidak dapat dihentikan.

Kembali ke Virus Corona, virus ini juga menggunakan metode rumit dan kompleks dalam pembentukan dan berkembang biaknya. Jangankan untuk membunuh virus ini, menghentikan penyebarannya saja atau bahkan membuat virus tidak dapat terbentuk saja sangat sulit.

Jika bicara mengenai obat, maka kita tidak dapat mengetahui obat apa yang dapat mengobati suatu infeksi virus, tanpa berhasil mengetahui kelemahan si Virus itu sendiri. Virus Corona yang merupakan virus terbuat dari RNA mahluk hidup, sementara hanya dapat dilawan dengan mengandalkan sistem autoimun dari tubuh mahluk hidup yang menjadi korbannya.

Setiap mahluk hidup memiliki autoimun yang ada didalam tubuh kita masing-masing. Autoimun ini bernama Antibody dan Antigen. Seperti yang penulis jelaskan diawal, penulis tidak akan menuliskan hal yang berat dan rumit serta bahasa yang sulit, namun penulis mencoba memberikan gambaran sesederhana mungkin.

Nah. Antigen dan Antibody inilah yang bertugas dan berfungsi melawan virus ataupun patogen-patogen berbahaya yang masuk ke tubuh kita. Antigen adalah sebuah zat yang merangsang respon imun dalam tubuh untuk menghasilkan antibodi.Sedangkan antibodi adalah zat yang terbentuk untuk menghancurkan bakteri atau virus, atau untuk memusnahkan racun yang dihasilkan oleh suatu mahluk asing yang masuk kedalam tubuh.

Secara singkat, Virus Corona yang terbentuk kompleks dan rumit dari susunan senyawa dalam tubuh yang terdiri dari protein,karbohidrat,asam nukleat dan lainnya, dapat dilawan dan dihancurkan secara independen oleh antibodi tubuh kita.

Daya hancur atau daya kekuatan antibodi tergantung dari antigen, sedangkan antigen tergantung dari asupan makanan dan minuman yang diproses oleh tubuh. Semakin banyak mengandung atau kaya akan vitamin dan mineral, maka semakin bagus kerja antigen dalam darah kita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun