Salah Satu Budaya Indonesia yang Bersifat Tidak Benda Telah Diakui Dunia

Budaya indonesia seperti batik dan juga yang lainnya ada budaya pencak silat ialah salah satu budaya Indonesia yang telah diakui dunia. Pencak Silat dalam awalnya adalah seni bela diri Indonesia & sudah diturunkan menurut generasi ke generasi. 

Tradisi Pencak Silat dimulai pada Sumatera Barat & DKI Jakarta & lalu berkembang lebih jauh pada aneka macam pelosok tanah air menggunakan keunikan gerakan & iringan musiknya. Kami bangga bahwa tradisi Pencak silat sudah diakui sang UNESCO menjadi warisan budaya takbenda dalam Komite Antarpemerintah buat Pelestarian Warisan Budaya Takbenda 2019 pada Kolombia. 

Pencak Silat diyakini mempunyai seluruh elemen yg membangun warisan budaya takbenda. Tradisi pencak silat ini terdiri menurut tradisi lisan, seni pertunjukan, ritual & festival, & pengetahuan & pula praktik sosial, pula dan kearifan lokal. 

Pencak Silat sendiri diakui sang UNESCO menjadi bukti diri nasional sekaligus satu kesatuan. Budaya ini mencakup nilai-nilai persahabatan, saling menghormati & sportif. 

Ada disparitas pada tradisi silat & pencak silat. Tradisi pencak silat yg diusulkan Indonesia secara filosofis terfokus & sangat erat kaitannya menggunakan pelukisan Warisan Budaya Takbenda UNESCO mengenai kemanusiaan. 

Berbeda menggunakan Indonesia, pencak silat yg diusulkan Malaysia menjadi Situs Warisan Dunia lebih poly sisi silatnya. Tetapi pencak silat Indonesia jua adalah keliru satu cabang olahraga tersukses pada taraf internasional. 

Sebagai contoh, dalam Asian Games 2018, Indonesia meraih 14 medali emas & 1 medali perunggu menurut 16 kelas cabang olahraga pencak silat. Pencak silat pula dikenal mempunyai filosofi yg dijadikan dasar permainannya. Hal ini buat mengutamakan aspek akhlak mulia. Artinya, setiap pemain pada olahraga ini tak hanya bertarung melawan lawannya, namun pula berusaha mengendalikan diri. 

Sebagai olahraga pencak silat berguna bagi yg mempelajarinya & menanamkan perilaku-perilaku krusial yg dibutuhkan. Olahraga ini memberikan poly manfaat baik menurut segi kesehatan juga konduite orang yg memainkannya. Keunggulan nilai-nilai budaya tadi menggunakan belajar pencak silat bisa ditinjau pada pedagogi bahwa pencak silat bekerja sama. 

Untuk mendukung kebenaran & melalui perubahan konduite, bersilat mengajarkan pengendalian diri terhadap konduite & menerapkan kebiasaan & anggaran yg ditetapkan rakyat. Kedua, Pencak Silat jua memberikan manfaat peningkatan darma pada Tuhan Yang Maha Esa, selalu mengutamakan kepentingan rakyat pada atas kepentingan individu.