Banyak buah-buah hasil tani di "Rumah Cuklik", Cigombong, Bogor, yg dikerjakan para warga setempat dan hasilnya dibagi-bagikan secara gratis tidak untuk dijual."Rumah Cuklik" adalah komplek bangunan di tengah-tengah persawahan, yg dibangun oleh  Agun Gunanjar Sudarsa, seorang politisi senior Golkar, adalah juga Ketua Fraksi Golkar MPR RI, yg juga Ketua Dewan Pembina Forum Bhinneka Indonesia (FORBIN).
"Rumah Cuklik" adalah wadah untuk memberdayakan masyarakat setempat, misalnya memberikan pendidikan bagi anak-anak, mulai dari latihan baris berbaris, belajar bahasa Inggris, membaca dan menghafal ke-5 Sila Pancasila, hingga membiayai anak-anak hingga jenjang sekolah tinggi.
Para warga dewasa diberikan pekerjaan mengelola sawah, bertani padi, dan aneka macam buah dan sayuran. Bahkan disediakan pekerjaan merenovasi dan membangun rumah. Sehingga warga sekitar "Rumah Cuklik" tidak ada yg menganggur.
Semoga "Rumah Cuklik" bisa menginspirasi kita semua terutama para anggota dewan, wakil rakyat, para pemimpin, lurah, bupati, gubernur dan presiden. Untuk tidak melupakan masyarakat di pedesaan yg sebagian besar hidup dalam kekurangan.
Ingat, sebagian besar Rakyat Indonesia ada di desa-desa. Dan sebagian besar masih hidup dalam kekurangan : kekurangan pendidikan, kekurangan pelayanan kesehatan, kekurangan gizi, dan kekurangan peredaran uang, dan tentunya kekurangan pekerjaan dan mata pencaharian.
Semoga Presiden Jokowi menang pada pilpres tahun 2019 sehingga Beliau bisa tetap konsisten memberikan kucuran dana ke desa-desa demi untuk melaksanakan UU nomor 6 tahun 2014 tentang Desa. Yang mana kucuran dana ke desa-desa telah Jokowi lakukan sejak 2015. Jokowi mengucurkan dana untuk desa pada tahun 2015 sebesar Rp 20 trilyun. Tahun 2016 Â meningkat sebesar Rp 48 trilyun. Dan tahun 2017 naik lagi sebesar Rp 60 trilyun.Â
