Mohon tunggu...
Andi Samsu Rijal
Andi Samsu Rijal Mohon Tunggu... Dosen - Peneliti Bahasa dan Budaya

Seorang Ayah; Pencinta Buku

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Menyelam Sambil Minum Air, Dosa Masa Kanak-kanak Saat Berpuasa

12 April 2023   14:01 Diperbarui: 12 April 2023   14:09 680
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
berenang di sungai, sumber gambar; Liputan6.com

Setiap ramadan tiba, saya dan teman-teman sangat senang berenang di sungai. Umur kami pada saat itu adalah awal sekolah dan baru kami diajari berpuasa. Sepulang dari sekolah kami ngebolang di ladang sembari bermain di sungai yang jernih. Sungai tempat kami bermain sangat cocok untuk ngadem alias menyelam. Menyelam di sungai tersebut di siang hari amatlah menyenangkan, kami bisa berenang kodok, berenang ikan, hingga berenang layaknya hiu di kedalaman.

Hampir setiap hari kami melakukannya dengan senang hati. Sepulang dari berenang kami tentu  masih segar dan tidak loyo. Kami menikmati puasa demi puasa. Hingga salah satu dari kami keceplosan di depan ibu guru saat ditanya apa saja aktivitas kalian di bulan ramadan. 

"Baik ibu, saya sepulang dari sekolah pergi mengaji lalu ke sungai bermain-main"

Bagaimana puasa kalian? lancar saja, bukan? apakah bisa puasa penuh? 

"Saya bu guru, kemarin saat berenang tidak sengaja menyelam sambil minum air" Bagaimana puasaku ibu Guru?

Tak ada yang tahu puasa seseorang nak, jika ia minum air dengan sengaja saat berpuasa maka puasanya batal. Jika ia sembunyikan dari dirinya atas perbuatan tersebut adalah dosa. Jika kalian belum mampu berpuasa tidak apa-apa, sebab puasa untuk diri kita sendiri. Puasa adalah ibadah. Ibadah adalah sebuah keyakinan, maka yakini bahwa puasa tersebut dilakukan untuk ibadah. Ibadah kepada Allah SWT. Puasa memiliki manfaat lainnya seperti untuk kesehatan tubuh, untuk menjauhkan kita dari perbuatan serakah, sombong, serta untuk menahan hafa nafsu. Manusia dikaruniahi nafsu, namun nafsu tersebut jika tidak ditahan maka apa bedanya kita dengan binatang.

Mendengar penjelasan ibu guru, sepulang dari sekolah kami sudah tidak lagi pergi berenang. Sebagian teman kami meminta puasa setengah hari, sebagian juga tetap melanjutkan puasanya. 

Lebaran kali ini kami akan reunian bersama teman masa kecil dan akan berkunjung ke sungai. Kabar dari beberapa teman tersebut di Grup WA bahwa sebagian diantaranya sudah melakukan penobatan dosa atas kesalahan masa lalu. Kami berteman sepakat jika punya umur panjang akan melunasi utang puasa di masa kecil tersebut.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun