Mohon tunggu...
Andi Samsu Rijal
Andi Samsu Rijal Mohon Tunggu... Dosen - Peneliti Bahasa dan Budaya

Seorang Ayah; Pencinta Buku

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Laut

16 Februari 2020   08:17 Diperbarui: 16 Februari 2020   08:20 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di pantai sepi gelap,  di atas pasir

ombak bernyayi

mengayun, ayunkan suci

Menderu merontah  tak pernah tertumpah

air tertuang kelangit

menari, berlari

mengikuti tihta

pencipta

lalu mencipta ke bumi

esok pagi ia kembali

ditulisdi Tanjung Bayang 2017

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun