Mohon tunggu...
Yuga Andirama
Yuga Andirama Mohon Tunggu... Freelancer - Humanis

Gemar membaca dan menulis puisi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Rindu (Deras Air Tanah Ini)

2 Agustus 2022   17:15 Diperbarui: 2 Agustus 2022   17:23 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Lirih/dokpri

Aku terbawa deras,
titik air  meluap, menjadi-
jadi, tak tertahan
mata dan sudut-sudutnya.

Basah di tapak tanah ini
adalah embun kepulan
asap-asap, kerinduan
yang terperangkap waktu.

Puisi Menarik Lainnya: Oey dan Gadis Rahasia

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun