[caption id="attachment_81883" align="alignleft" width="300" caption="hanya ilustrasi, dari astro teve"][/caption]
Dulu hanya beberapa kompasianer orang malaysia, salah satunya adalah Nazry Yahya yang smart dan bersahaja.
Sudah jumpa beberapa kali makan siang bersama dengannya di Kuala Lumpur, bicara banyak mengenai Indoneaia - Malaysia.
Saya, setelah diurut urut juga asal usulnya dari Indonesia, jelas Nazry Yahya pada swatu ketika tahun lalu saya diajak berkunjung kerumahnya di Seremban Negeri Sembilan,
anaknya lima dan istrinya kerja juga mencari tambahan penghasilan, yang sebetulnya tidak diperlukan dia lakukan, karena uang encik Nazry Yahya bukan hanya cukup untuk makan tetapi juga bisa banyak dibuat untuk plesiran........hehe.
Setelah itu saya punya teman yang setia, yang selalu memberikan komentar menyegarkan, dia juga mengaku keturunan jawa walaupun belum pernah bersua, namanya amin karim, enggak percaya? silahkan buka artikel saya disini di kompasiana, sepertinya semuanya dia beri komentar, sudah pasti dia baca dulu, apa isi dan maknanya?.....hahaha
Sekarang bertumpuk orang malaysia menjadi pembaca kompasiana, berkomentar dan banyak tanpa menulis, bahkan ada yang memberitahu dia hanya menjadi anggota kompasiana, hanya untuk membaca tulisan andika,.............haha, ya ka?........olalala, segitunya, ge er
Tetapi,
ini dia, ada tetapinya,
ada kompasianer malaysia yang tidak mengerti juga,
ada yang marah marah tidak keruan, tidak juntrungan,
marah kepada orang Indonesia di lapak saya,
ini bagaimana saya bertanya, tetapi mereka terus saja, malah saling hina dan merasa bangga,
saking kesalnya, saya juga keluarkan mantra, jika saya, tidak hanya pernah ke malaysia, semuanya saya sudah pernah kesana dan minum airnya,
sombong amat,
biarin,
biar nyahoo.
Sudah ah, kok jadi ngelantur,
Salam persahabatan dengan teman malaysia, jika kalian hendak marah marah, jangan dilapak saya, disana saja yang suka dan cocok dengan anda, ya
